Infografis
Suara.com - Memilih desain gorden rumah minimalis yang tepat bisa memberikan sentuhan akhir yang sempurna pada interior hunian Anda.
Gorden bukan hanya berfungsi untuk menghalangi cahaya dan menjaga privasi, tetapi juga dapat memperkuat nuansa estetika ruangan.
Dalam konsep rumah minimalis, gorden yang digunakan biasanya memiliki desain sederhana, warna netral, dan motif yang tidak mencolok agar tetap selaras dengan tema keseluruhan rumah.
Dengan pemilihan bahan, warna, dan panjang yang sesuai, gorden bisa membuat ruangan tampak lebih luas, bersih, dan nyaman.
Desain Gorden Abu Minimalis
Desain gorden pertama ini menawarkan kesederhanaan yang elegan dengan menggunakan kain katun polos berwarna krem muda.
Warna netral ini dipilih karena sifatnya yang mudah dipadukan dengan berbagai warna dinding dan furnitur, menciptakan kesan ruang yang lebih luas dan bersih, sangat ideal untuk rumah minimalis.
Model gorden ini menggunakan ring (eyelet) yang memberikan tampilan gelombang yang rapi dan modern saat dibuka maupun ditutup.
Keunggulan utama dari model ini adalah kemudahan dalam pemasangan dan pengoperasiannya, serta perawatannya yang relatif mudah.
Kain katun memiliki tekstur yang lembut dan memberikan kesan hangat pada ruangan.
Baca Juga: 2 Ide Desain Rumah Sederhana 3 Kamar, Plus Ongkos Tukang di Bekasi dan Estimasi Biaya
Gorden sheer maksimalkan cahaya alami
Untuk menciptakan suasana ruangan yang lebih terang dan lapang, gorden tipis transparan atau sheer bisa menjadi pilihan yang menarik untuk rumah minimalis.
Desain gorden ini mengutamakan masuknya cahaya alami ke dalam ruangan, memberikan kesan segar dan hidup.
Gorden sheer biasanya terbuat dari bahan seperti voile atau lace yang ringan dan lembut.
Pemilihan warna putih atau warna-warna pastel akan semakin memperkuat kesan minimalis dan bersih.
Keunggulan utama gorden sheer adalah kemampuannya untuk menjaga privasi ringan di siang hari.
Namun gorden jenis ini tetap memungkinkan cahaya masuk, serta memberikan tampilan jendela yang lembut dan elegan.
