Bulu Mata Sebelah Kanan Jatuh Pertanda Apa? Ini Artinya Menurut Mitos dan Medis

Nur Khotimah Suara.Com
Jum'at, 01 Agustus 2025 | 20:30 WIB
Bulu Mata Sebelah Kanan Jatuh Pertanda Apa? Ini Artinya Menurut Mitos dan Medis
Ilustrasi bulu mata sebelah kanan jatuh. (Google AI Studio)

Terakhir, sebagian orang meyakini bahwa bulu mata yang jatuh di sisi kanan adalah tanda bahwa kabar baik akan segera menghampiri. Berita tersebut bisa berkaitan dengan urusan pekerjaan, kesehatan, atau hubungan asmara.

Meski tidak memiliki dasar ilmiah, berbagai mitos tersebut tetap hidup dalam budaya masyarakat dan sering dianggap sebagai pemicu semangat atau harapan dalam menjalani hari.

Pertanda Bulu Mata Sebelah Kanan Jatuh Menurut Medis

Ilustrasi bulu mata sebelah kanan jatuh. (Google AI Studio)
Ilustrasi bulu mata sebelah kanan jatuh. (Google AI Studio)

Jatuhnya bulu mata memiliki penjelasan tersendiri dalam ilmu medis. Menurut American Academy of Ophthalmology, kehilangan satu hingga lima helai bulu mata per hati merupakan hal yang normal.

Tapi apabila jumlah yang rontok lebih banyak, bisa jadi itu menandakan kondisi kesehatan tertentu. Melansir Klikdokter, berikut ada beberapa kemungkinan penyebab bulu mata rontok:

1. Folikel Rambut Rusak

Bulu mata berfungsi melindungi mata dari debu dan kotoran. Ketika folikel rambut di area bulu mata mengalami kerusakan, maka kerontokan pun bisa terjadi. Hal ini mengganggu kesehatan kelopak mata secara keseluruhan, karena area ini tergolong sangat sensitif.

2. Gejala Iritasi dari Produk Kecantikan

Penggunaan kosmetik yang tidak tepat juga dapat menyebabkan bulu mata mudah rontok. Faktor risikonya termasuk pemakaian maskara terlalu lama, pemasangan dan pencabutan bulu mata palsu, hingga penggunaan penjepit bulu mata.

Iritasi juga bisa muncul akibat alergi terhadap kandungan maskara atau lem bulu mata.

Baca Juga: Cegukan Tiba-Tiba? Jangan Panik! Pahami 7 Arti Lengkapnya Menurut Islam

3. Blefaritis atau Radang Kelopak Mata

Salah satu penyebab umum kerontokan bulu mata adalah blefaritis, yaitu peradangan akibat tersumbatnya kelenjar minyak di sekitar pangkal bulu mata.

Kondisi ini bisa dipicu oleh infeksi, alergi, atau luka. Selain bulu mata rontok, gejalanya bisa berupa kelopak mata bengkak dan kemerahan. Meski bukan penyakit menular, blefaritis bisa kambuh berulang kali.

4. Trikotilomania

Kondisi psikologis seperti trikotilomania juga dapat menjadi penyebab kerontokan bulu mata. Penderitanya memiliki dorongan kuat untuk mencabut rambut atau bulu di tubuhnya sendiri, termasuk bulu mata.

Gangguan ini sering kali berkaitan dengan stres, riwayat keluarga, depresi, atau gangguan obsesif-kompulsif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI