Suara.com - Di tengah film Merah Putih One for All yang menuai banyak kritikan karena visual animasi yang kaku dan jalan cerita garing, nyatanya masih ada film animasi Indonesia yang layak tonton, baik dari segi visual maupun jalan cerita.
Rekomendasi film animasi terbaik Indonesia juga bukan hanya Jumbo, yang belakangan tenar. Sebelum film garapan Visinema itu meledak, ada sejumlah karya anak bangsa lain yang patut diacungi jempol.
Cerita yang relevan dengan kehidupan sebagai masyarakat Indonesia, animasi yang oke, serta teknik penceritaan yang menghibur menjadi alasan-alasan kamu juga harus menyaksikan kembali animasi garapan anak negeri berikut.
1. Battle of Surabaya (2015)
Sebelum film Merah Putih One For All menuai banyak kritik, ada satu animasi lain yang kental dengan nuansa perjuangan. Kisah dramatis ini berlatar pertempuran 10 November 1945 di Surabaya.
Musa menjadi tokoh utama dalam animasi ini. Dia merupakan seorang remaja tukang semir sepatu yang menjadi kurir rahasia bagi pejuang kemerdekaan.
Ia menyelundupkan pesan lewat radio keroncong, sambil menyaksikan kehilangan dan penderitaan di masa pendudukan.
Film ini punya visual 2D penuh emosi dan cerita kuat yang mengangkat keberanian rakyat biasa di masa sulit. Pada masanya, film ini juga dirilis bertepatan dengan peringatan Kemerdekaan RI pada 2015 silam.
Hingga kini, Battle of Surabaya masih eksis diputar di sejumlah agenda sekolah dan museum.
Baca Juga: Dituding Edit Film Pakai CapCut, Sutradara Merah Putih One For All Geram: Logika Aja
2. Si Juki the Movie: Harta Pulau Monyet (2024)
Si Juki mengikuti peta warisan leluhurnya dan memulai petualangan di Pulau Monyet demi menemukan harta karun.
Dibumbui humor nyeleneh khas Si Juki dan visual yang lebih matang, film ini menyuguhkan aksi penuh tawa sekaligus pesan persahabatan dan keberanian.
Animasi Si Juki ternyata tak kalah dari seri komiknya yang sudah terlebih dahulu tenar.
3. Si Juki the Movie: Panitia Hari Akhir (2017)
Dalam film ini, Si Juki, seorang figur populer, secara tak sengaja menjadi musuh publik.
Saat itulah meteor mengancam Indonesia, sementara Juki harus menyelamatkan negara.
Dengan satir sosial dan humor kocak, film ini sukses menghibur sekaligus menyampaikan kritik halus terhadap realitas sosial.
Kesuksesan Si Juki pada tahun ini juga membawa serial Juki lain yang diangkat ke layer lebar.
4. Nussa: The Movie (2021)
Adaptasi dari serial animasi populer, film ini menampilkan Nussa dan adiknya Rara yang harus menghadapi tantangan dalam lomba sains untuk siswa sekolah.
Dengan segala keterbatasan, Nussa membuat sebuah roket dan berharap bisa naik podium dalam kompetensi tersebut. Namun, membuat roket ternyata tak semudah membalik telapak tangan.
Setelah kegagalan eksperimen roketnya, perhatian beralih ke rival barunya, Jonni, si kaya yang memiliki segudang fasilitas sehingga berada di atas angin untuk memenangkan kompetisi.
Petualangan sarat nilai Islam dan kekeluargaan ini dikemas dengan visual cemerlang serta cerita yang mendidik dan menyentuh hati.
Bukan hanya dari jalan cerita, tokoh-tokoh utama yang terlibat dalam produksi film juga menyanyikan lagu tema untuk Nussa The Movie.
5. Riki The Rhino (2020)
Riki merupakan seorang anak badak Sumatera yang berjuang melawan sekelompok pemburu ilegal.
Film ini mengangkat kisah mengenai badak Sumatera, hewan endemik Indonesia yang kini terancam punah.
Bukan hanya menolak menjadi korban perburuan, Riki juga ingin menyelamatkan habitatnya yang kian tergusur oleh proyek-proyek pembangunan.
Dengan visual apik dan pesan lingkungan yang kuat, film ini juga meningkatkan kesadaran tentang pelestarian satwa langka. Film juga sangat pas ditonton oleh anak-anak di masa liburan sekolah.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni