Berapa Biaya Pembekuan Sel Telur? Dijalani Luna Maya dan Wulan Guritno

Husna Rahmayunita Suara.Com
Senin, 15 September 2025 | 18:35 WIB
Berapa Biaya Pembekuan Sel Telur? Dijalani Luna Maya dan Wulan Guritno
kolase foto Luna Maya dan Wulan Guritno (Instagram/@wulanguritno/@lunamaya)

Suara.com - Luna Maya dan Wulan Guritno menjadi figur publik berusia 40 tahunan yang memutuskan untuk melakukan egg freezing atau pembekuan sel telur. Lantas berapa biaya pembekuan sel telur?

Luna Maya sudah melakukan hal ini empat tahun sebelum dia menikah dengan sang pujaan hati, Maxime Bouttier. Dengan demikian, meskipun melepas masa lajang di usia 41 tahun, di mana kesuburan mulai menurun, Luna masih dapat memiliki anak dengan Maxime.

Perempuan blasteran Austria ini memang menyimpan keinginan untuk hamil dan melahirkan buah cintanya kendati usia tak lagi muda. Keputusan melakukan egg freezing pun dinilai sebagai sesuatu yang tepat.

Sejalan dengan Luna Maya, Wulan Guritno juga mengaku ingin menikah lagi dan siap memiliki keturunan. Namun, kesiapan ini bukan tanpa modal. Wulan membekukan sel telur di usianya yang ke-44 sembari menanti jodoh.

"Ya kan jaga-jaga (lakukan pembekuan sel telur) kalau terjadi, terjadilah. Aku selalu bayangin kehidupan ke depan," katanya, menegaskan bahwa ia selalu siap untuk segala kemungkinan yang akan datang.

Wulan Guritno diketahui telah dua kali mengalami perceraian. Dia bercerai dari Attila Syach pada 2002 dan Adilla Dimitri pada 2021 lalu. Namun, pengalaman ini tak membuat Wulan putus harapan. Dia tetap membuka hati untuk mencari yang klop.

Biaya Egg Freezing atau Pembekuan Sel Telur

Mengutip dari laman resmi Klinik Fertilitas Ciputra atau Ciputra IVF, biaya egg freezing sangat bervariasi yang dipengaruhi oleh kondisi medis dan keadaan hormon masing-masing pasien.

Untuk tahap awal, pasien bisa merogoh rerata Rp25 juta untuk biaya stimulasi ovarium. Setelah proses ini berhasil dan ovarium bisa “dipetik” maka biaya perawatan lanjutan ada di kisaran Rp30 juta.

Terakhir, ada proses pembekuan yang biayanya sekitar Rp2 juta per tabung. Jika ditotal, maka seorang pasien yang ingin melakukan egg freezing setidaknya harus merogoh kocek Rp60 juta.

Baca Juga: Ulang Tahun ke-42, Luna Maya Dibanjiri Hadiah Mewah dari Maxime Bouttier

Tak sampai di situ, pasien juga harus mengeluarkan biaya tambahan sekitar Rp300.000 per bulan sebagai biaya perawatan selama sel telur masih dibekukan. Biaya ini akan terus ada hingga sel telur digunakan.

Dengan demikian, dari kasus Luna Maya, maka presenter ini sudah mengeluarkan Rp3,6 juta per tahun atau Rp14,4 juta selama empat tahun sebagai biaya penyimpanan sel telurnya.

Masih mengutip sumber yang sama, pembekuan sel telur merupakan proses pengambilan sel telur tersebut dari indung telur yang merupakan tempat penyimpanan sel telur secara alami.

Sel telur yang telah diambil kemudian disimpan untuk digunakan di masa mendatang. Biasanya egg freezing diminati oleh perempuan yang ingin menunda kehamilan karena berbagai alasan baik kesehatan, alasan personal, maupun karena ingin mengejar karier.

Namun demikian, perlu dicatat bahwa egg freezing tidak menjamin seratus persen seorang perempuan bisa memiliki anak di luar masa subur.

Hanya saja, teknologi ini memberi kesempatan untuk mempertahankan kesuburan dan meningkatkan peluang memiliki anak di kemudian hari saat siap secara fisik, emosional, dan finansial.

Pembekuan sel telur menawarkan berbagai manfaat, terutama bagi wanita yang menghadapi kondisi medis yang dapat memengaruhi kesuburan mereka, seperti kanker atau penyakit autoimun.

Selain itu, wanita yang belum menemukan pasangan yang tepat atau ingin fokus pada karier terlebih dahulu juga dapat mempertimbangkan opsi ini.

Namun, penting untuk memahami bahwa meskipun teknologi ini memberikan harapan, keberhasilan kehamilan di masa depan tergantung pada berbagai faktor, termasuk usia saat pembekuan sel telur dan kondisi kesehatan keseluruhan.

Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI