Suara.com - Dinas Pendidikan Kota Batam dan Nyalanesia meluncurkan Festival Literasi Batam #1. Program pengembangan literasi sekolah berbasis proyek nyata ini dirancang untuk mendorong peningkatan Rapor Pendidikan dan mutu pembelajaran di seluruh sekolah jenjang SD, SMP, dan sederajat di Kota Batam.
Melalui program ini, sekolah akan difasilitasi penuh untuk menjalankan tiga Project Based Learning dengan tiga prinsip pembelajaran mendalam. Pertama, Literasi Baca-Tulis dengan proyek penulisan dan penerbitan buku antologi sekolah bersama. Kedua, Literasi Numerasi melalui proyek riset sederhana, pembuatan infografis, dan pameran poster. Ketiga, Literasi Digital dengan proyek pembuatan konten edukatif dan publikasi web literasi sekolah.
Lenang Manggala, Founder Nyalanesia menyampaikan, melalui program ini diharapkan dapat membantu sekolah mencapai 8 Dimensi Profil Lulusan, meningkatkan capaian Rapor Pendidikan, serta membangun 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.
“Tidak hanya itu, beragam pelatihan bersertifikat dan dukungan mentor terbaik juga disiapkan untuk mendampingi guru dan siswa agar implementasi program berjalan optimal,” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Hendri Arulan, menegaskan bahwa program ini merupakan momentum penting bagi sekolah di Batam.
“Seluruh sekolah dapat mencapai 8 dimensi profil lulusan, meningkatkan rapor pendidikan, dan membangun 7 kebiasaan Anak Indonesia Hebat melalui Festival Literasi Batam #1. Untuk itu, saya mengajak dan menghimbau kepada seluruh sekolah jenjang SD-SMP dan sederajat di Kota Batam untuk mendaftarkan sekolahnya di program ini,” ujarnya.
Sejak hampir satu dekade, Nyalanesia telah dipercaya ribuan sekolah di seluruh Indonesia untuk mengembangkan program literasi sekolah yang berdampak nyata. Dengan pengalaman tersebut, Festival Literasi Batam #1 diharapkan menjadi ruang kolaborasi antara guru, siswa, dan pemerintah untuk menciptakan pembelajaran yang kreatif, kontekstual, dan berorientasi pada hasil. ***