Kalender Jawa 7 Oktober 2025 Selasa Pahing dan Weton Sial Menurut Primbon Jawa

Rifan Aditya Suara.Com
Selasa, 07 Oktober 2025 | 05:00 WIB
Kalender Jawa 7 Oktober 2025 Selasa Pahing dan Weton Sial Menurut Primbon Jawa
Kalender Jawa 7 Oktober 2025 Selasa Pahing dan Weton Sial Menurut Primbon Jawa (ai)
Baca 10 detik
  • Tanggal 7 Oktober 2025 merupakan hari Selasa Pahing dalam kalender Jawa dengan neptu weton bernilai 12.
  • Hari ini membawa energi kuat yang menjadi peluang keberuntungan, terutama bagi pemilik weton yang sama.
  • Namun, beberapa weton lain disarankan untuk waspada terhadap potensi tantangan dan masalah.

Suara.com - Bagi sebagian masyarakat Jawa, penanggalan bukan sekadar penanda waktu. Ia adalah sebuah peta kosmik yang kaya akan makna, petunjuk, dan kearifan warisan leluhur. Bagaimana kalender Jawa 7 Oktober 2025?

Memasuki tanggal 7 Oktober 2025, kita akan bertemu dengan weton atau hari pasaran yang unik, yaitu Selasa Pahing.

Hari ini menyimpan energi kuat yang dapat diterjemahkan sebagai peluang emas bagi sebagian orang, namun juga menjadi pengingat untuk waspada bagi yang lain. Memahami kalender Jawa dan primbon bukan berarti meyakini takdir secara buta.

Justru, ini adalah cara untuk menjadi lebih bijaksana, mawas diri, dan selaras dengan irama alam semesta. Mari kita bedah lebih dalam apa makna di balik Kalender Jawa 7 Oktober 2025.

Posisi 7 Oktober 2025 dalam Tiga Sistem Penanggalan

Untuk mendapatkan pemahaman yang utuh, penting untuk melihat posisi tanggal ini dari berbagai perspektif kalender.

Kesejajaran ini sering digunakan untuk menentukan hari baik untuk berbagai keperluan, mulai dari acara adat hingga kegiatan spiritual.

  • Kalender Masehi: Selasa, 7 Oktober 2025
  • Kalender Jawa: 14 Bakda Mulud 1959, Selasa Pahing.
  • Kalender Hijriah: 15 Rabiul Akhir 1447 H.

Kombinasi ini menunjukkan sebuah titik waktu di mana tradisi Jawa dan nilai-nilai Islam bertemu, memberikan dimensi spiritual yang lebih dalam bagi masyarakat yang menjalankannya.

Makna di Balik Weton Selasa Pahing

Dalam primbon Jawa, Selasa Pahing memiliki bobot neptu yang cukup besar, yaitu 12. Angka ini berasal dari penjumlahan nilai hari Selasa (3) dan pasaran Pahing (9).

Orang yang lahir pada weton ini diyakini memiliki karakter yang khas dan energi yang kuat. Menurut Primbon, perwatakan Selasa Pahing dibentuk dari dua unsur utama:

Baca Juga: Kalender Jawa 29 September 2025: Rahasia Weton Senin Wage Agar Sukses Karir dan Asmara

Watak Hari Selasa

Cenderung digambarkan sebagai sosok yang "pemarah dan pencemburu, luas pergaulannya." Ini menandakan sifat yang berapi-api, penuh semangat, namun juga mudah tersulut emosi jika tidak dikelola dengan baik.

Watak Pasaran Pahing

Memiliki karakter yang lebih kompleks. Mereka "selalu ingin memiliki (barang), kesungguhannya penuh perhitungan untuk mendapatkan untung, suka menolong, mandiri, kuat lapar, banyak musuhnya, kalau tersinggung menakutkan marahnya, suka kebersihan."

Gabungan keduanya menciptakan pribadi yang dinamis, bersemangat dalam mencapai keinginan, mandiri, namun juga memiliki sisi emosional yang perlu diwaspadai.

Sifat Aras Kembang yang melekat pada weton ini juga memberikan pesona dan daya tarik terhadap lawan jenis.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI