Kegunaan Whoop Band yang Dipakai Vidi Aldiano, Bukan Sekadar Aksesori

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Selasa, 21 Oktober 2025 | 11:00 WIB
Kegunaan Whoop Band yang Dipakai Vidi Aldiano, Bukan Sekadar Aksesori
Vidi Aldiano memakai Whoop Band. (Instagram)

Suara.com - Dalam beberapa unggahan media sosial, penyanyi Vidi Aldiano tampak mengenakan sebuah gelang hitam minimalis di pergelangan tangannya. Banyak yang mengira itu sekadar aksesori fashion, padahal benda tersebut adalah Whoop Band.

Whoop Band merupakan sebuah jam tangan pintar yang kini jadi tren di kalangan selebriti dan penggemar gaya hidup sehat. Meski tampil sederhana tanpa layar atau tombol mencolok, alat ini punya teknologi canggih yang mampu menganalisis kondisi tubuh penggunanya secara real-time.

Lalu, sebenarnya apa itu Whoop Band, bagaimana cara kerjanya, apa saja manfaat serta fiturnya? Selain itu, berapa harga yang harus dibayar untuk memilikinya? Berikut ulasannya.

Kegunaan dan Cara Kerja Whoop Band

Whoop Band merupakan wearable device atau perangkat pintar yang berbentuk gelang, dirancang untuk memantau kondisi tubuh dan performa fisik penggunanya secara menyeluruh.

Berbeda dengan smartwatch yang umumnya juga menampilkan waktu dan notifikasi pesan, Whoop Band berfokus pada kesehatan, pemulihan, dan kualitas tidur.

Perangkat ini dikembangkan oleh perusahaan teknologi asal Amerika Serikat bernama WHOOP Inc., yang didirikan pada tahun 2012.

Sejak awal, Whoop dirancang untuk membantu atlet profesional, pelatih, dan orang orang yang aktif untuk memahami kondisi tubuh mereka dengan data biometrik akurat. Kini, penggunaannya makin meluas karena banyak publik figur temasuk Vidi Aldian yang mulai menyadari pentingnya pemantauan kesehatan harian.

Cara kerja Whoop Band bisa dibilang sederhana namun sangat canggih. Begitu dipakai di pergelangan tangan, jam ini mulai mengumpulkan data biometrik secara real-time menggunakan berbagai sensor optik di bagian bawahnya.

Data yang dikumpulkan mencakup detak jantung, suhu kulit, kadar oksigen darah, hingga variabilitas detak jantung (HRV).

Baca Juga: Efek Obat Kemo Terbaru, Vidi Aldiano Curhat Kulitnya Jadi Seputih Edward Cullen Twilight

Whoop Band. (Instagram/@whoop)
Whoop Band. (Instagram/@whoop)

Yang menarik, Whoop Band tidak hanya mengandalkan pengukuran sesaat seperti kebanyakan smartwatch. Ia bekerja terus-menerus selama 24 jam untuk mengenali pola tubuh, bagaimana jantung berdetak saat istirahat, bagaimana tubuh bereaksi terhadap stres, hingga bagaimana kualitas tidur dari malam ke malam.

Semua data tersebut kemudian dikirim ke aplikasi Whoop di ponsel. Dari sana, sistem akan menganalisis dan menampilkan tiga indikator utama yaitu Strain, Recovery, dan Sleep.

  • Strain menggambarkan seberapa besar tekanan yang diterima tubuh selama beraktivitas, baik dari olahraga maupun pekerjaan sehari-hari.
  • Recovery menunjukkan kesiapan tubuh untuk beraktivitas keesokan harinya, berdasarkan kualitas tidur dan kondisi fisik saat ini.
  • Sleep memberikan gambaran lengkap tentang pola tidur serta rekomendasi berapa lama sebaiknya tidur malam berikutnya agar tubuh benar-benar pulih.

Dari analisis ini, pengguna mendapat rekomendasi personal yang sangat berguna. Misalnya, jika skor pemulihan rendah, aplikasi akan menyarankan kita untuk beristirahat dan tidak memaksakan diri berlatih keras.

Sebaliknya, jika tubuh dalam kondisi prima, Whoop akan mendorong kita untuk mengambil tantangan fisik lebih berat

Proses ini membuat pengalaman menggunakan Whoop terasa seperti memiliki pelatih pribadi digital yang selalu memantau tubuh tanpa harus melakukan apa pun selain memakainya setiap hari.

Fitur Unggulan Whoop Band

Keunggulan Whoop tidak hanya terletak pada kecerdasannya dalam membaca data, tetapi juga pada desain dan pengalaman pengguna yang sangat diperhitungkan.

Perangkat ini dirancang tanpa layar, hanya berupa strap elastis yang ringan dan nyaman. Tidak adanya layar justru menjadi kelebihan tersendiri, karena membuat pengguna lebih fokus pada tubuh mereka, bukan pada notifikasi yang sering mengganggu seperti di smartwatch biasa.

Whoop band menjadi salah satu jam tangan pintar yang diminati para artis.
Whoop band menjadi salah satu jam tangan pintar yang diminati para artis.

Selain itu, sensor HRV (Heart Rate Variability) di dalamnya mampu mendeteksi perubahan kecil pada denyut jantung yang sering menjadi tanda stres fisik atau mental. Dari sini, Whoop bisa memprediksi seberapa siap tubuh kita menghadapi tekanan hari itu.

Fitur lain yang membuatnya unggul adalah deteksi otomatis aktivitas. Kita tidak perlu menekan tombol setiap kali mulai berolahrag karena Whoop akan secara otomatis mengenali apakah kita sedang berlari, berenang, atau sekadar berjalan cepat.

Harga dan Model Langganan

Untuk menikmati semua fitur tersebut, pengguna harus berlangganan layanan Whoop. Harga perangkat Whoop 4.0 di Indonesia berkisar Rp5 juta hingga Rp5,5 juta, tergantung paket dan penjual.

Selain perangkat, kita juga perlu berlangganan aplikasi Whoop yang dibayar secara tahunan dengan kisaran USD199-239 per tahun atau sekitar Rp3-3,8 juta.

Model langganan ini memberi akses penuh ke aplikasi, pembaruan software, dan analisis data kesehatan yang terus diperbarui. Bagi sebagian orang, biaya ini cukup tinggi, namun bagi mereka yang serius menjaga kebugaran dan memahami tubuh, hasilnya dinilai sepadan.

Whoop juga memiliki jurnal kebiasaan harian yang bisa diisi secara manual. Pengguna dapat menandai apakah mereka minum alkohol, tidur larut malam, atau mengalami stres, lalu melihat pengaruhnya terhadap skor pemulihan keesokan harinya.

Tak hanya itu, fitur rekomendasi tidur otomatis menjadi salah satu yang paling disukai. Berdasarkan data pola tidur sebelumnya, aplikasi akan memberi tahu berapa jam kita sebaiknya tidur malam ini agar kondisi tubuh tetap optimal.

Desainnya yang tahan air memungkinkan Whoop dipakai terus menerus, bahkan saat mandi atau berenang. Daya tahan baterainya juga cukup lama, sehingga pengguna tidak perlu sering-sering mengisi daya.

Kontributor : Dea Nabila

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI