- Cinépolis Cinemas Indonesia mengembalikan teknologi RealD 3D untuk memberikan pengalaman menonton yang lebih imersif dan nyaman.
- Teknologi ini bekerja melalui proyeksi 144 frame per second dengan sistem polarisasi untuk visual tajam tanpa rasa pusing.
- Saat ini RealD 3D telah terpasang di lima lokasi Cinépolis Cinemas Indonesia, memperkuat komitmen hiburan premium mereka.
Suara.com - Liburan sekolah selalu identik dengan agenda sederhana namun penuh makna: menghabiskan waktu bersama keluarga dan sahabat.
Di tengah padatnya pilihan hiburan, menonton film di bioskop tetap menjadi favorit karena mampu menyatukan tawa, rasa takjub, dan cerita dalam satu ruang gelap yang hangat.
Tahun ini, pengalaman itu terasa berbeda berkat kembalinya teknologi RealD 3D di jaringan Cinépolis Cinemas Indonesia.
Bukan sekadar menonton, RealD 3D menghadirkan sensasi seolah penonton ikut masuk ke dalam dunia film. Gerakan terasa lebih hidup, detail visual tampak lebih tajam, dan kedalaman gambar membuat setiap adegan terasa nyata.
Teknologi ini bekerja dengan proyeksi berkecepatan tinggi hingga 144 frame per second, sehingga otak penonton dapat memproses gambar dari kedua mata secara simultan tanpa jeda yang mengganggu dan tetap nyaman.
Serta didukung sistem High Frame Rate yang membuat pergerakan gambar lebih halus dan nyaman di mata, bahkan untuk durasi film yang panjang.
Melalui sistem polarisasi, setiap mata menerima gambar yang berbeda dan disaring secara presisi menggunakan kacamata RealD 3D dengan filter polarisasi khusus.
Proses ini memastikan setiap mata hanya melihat gambar yang ditujukan untuknya, sehingga menciptakan kedalaman visual yang alami, tajam, dan imersif, sekaligus meminimalkan efek ghosting serta menjaga kenyamanan mata, bahkan untuk durasi menonton yang panjang.
Hasilnya adalah pengalaman sinematik yang imersif, tanpa rasa pusing atau kelelahan yang sering diasosiasikan dengan tontonan 3D konvensional.
Baca Juga: Pemegang Kartu Kredit OCBC Merapat! Ada Promo Beli 1 Gratis 1 Nonton Avatar: Fire and Ash
“Kami sangat antusias dapat menghadirkan kembali RealD 3D melalui kemitraan dengan RealD di industri sinema Indonesia. Teknologi ini memungkinkan penonton merasakan pengalaman menonton 3D yang jauh lebih imersif dan nyaman,” ujar Alejandro Aguilera Garibay, CEO Cinépolis Cinemas Indonesia.
Saat ini, teknologi RealD 3D telah terpasang di 5 lokasi Cinépolis Cinemas di Indonesia. Secara keseluruhan, Cinépolis Cinemas Indonesia kini memiliki 43 studio 3D yang tersebar di berbagai kota dengan total 8.619 kursi.
Di momen liburan sekolah, ketika film-film berskala besar dan penuh petualangan mendominasi layar lebar, kehadiran RealD 3D tentu menjadi daya tarik tersendiri.
Film dengan visual megah, dunia fantasi yang luas, atau kisah epik kini bisa dinikmati secara maksimal. Setiap ledakan warna, gerak karakter, hingga detail kecil di latar belakang terasa lebih dekat dan nyata, menciptakan rasa takjub yang sulit dilupakan, terutama bagi anak-anak dan remaja yang tengah menikmati masa libur mereka.
Cinépolis Cinemas menghadirkan teknologi ini sebagai bagian dari komitmennya memperkuat pengalaman menonton premium di Indonesia.
Kenyamanan studio, kursi ergonomis, tata suara yang imersif, dan visual ultra-bright berpadu menciptakan destinasi hiburan yang bukan hanya seru, tetapi juga berkelas.