Presiden PKS Ingatkan Demokrasi Tidak Hanya Bebas Tapi Disiplin

Minggu, 24 April 2016 | 15:30 WIB
Presiden PKS Ingatkan Demokrasi Tidak Hanya Bebas Tapi Disiplin
PKS menggelar acara puncak peringatan Milad ke-18 di Jakarta, Minggu (24/4/2016). (Suara.com/Bagus Santosa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar acara puncak peringatan Milad ke-18 di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Minggu (24/4/2016). ‎Acara tersebut dihadiri oleh ratusan simpatisan dan kader PKS.

Dalam pidatonya, Presiden PKS, Sohibul Iman menyinggung, soal partai politik dalam berdemokrasi. Menurutnya, demokrasi bukan sekedar kebebasan dalam berbicara. Namun, demokrasi juga bicara soal kedisiplinan.

"Banyak mereka yang berpikiran bebas, kadang mereka menjadi orang yang sulit diajak berpikir di tingkat institusi karena di situ ada batas-batas yang harus diperhatikan," kata Sohibul.

"Dalam konteks demokrasi, saya meminjam apa yang disampaikan oleh Eyang Habibie. Jadi kemarin saya nengok beliau karena sakit, tapi sudah sehat. Beliau katakan demokrasi itu bukan hanya berbicara tentang kebebasan, demokrasi juga berbicara tentang disiplin," tambahnya.

Karenanya, Sohibul menambahkan, dalam berdemokrasi PKS memberikan ruang-ruang kebebasan tapi di sisi lain juga ada batas-batas kedisiplinan. Sehingga, seluruh kader harus berjalan dalam aturan partai.

"PKS dengan visi dan misinya yang sangat besar sekali, itu tidak mungkin bisa kami jalankan dengan baik kalau kami hanya memberikan ruang-ruang kebebasan kepada kader-kader kami, kalau mereka tidak dibingkai dengan aturan-aturan kedisiplinan," tutur Sohibul.

‎Sejumlah elit PKS hadir dalam acara ini. Diantaranya, Ketua Majelis Partai PKS Salim Segaf Al Jufri, dan elit lainnya seperti Hidayat Nur Wahid, Adang Darajatun, Surahman Hidayat, dan Ledia Hanifa. Namun, Fahri Hamzah dan Mantan Presiden PKS Anis Matta tidak hadir dalam acara ini.

Selain itu, sejumlah tamu undangan turut hadir dalam acaranya. Di antaranya, Presiden Ketiga RI BJ Habibie dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Budi Waseso. Sejumlah tamu undangan dari partai lain juga tampak hadir. Namun, elit Koalisi Merah Putih (KMP) seperti Prabowo Subianto, Aburizal Bakrie, Zulkifli Hasan, dan Yusril Ihza Mahendra, tidak tampak dalam acara ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI