Perjuangan Santri untuk Sekolah ke Turki, Harus Hafal Al Quran

Selasa, 11 Juli 2017 | 13:26 WIB
Perjuangan Santri untuk Sekolah ke Turki, Harus Hafal Al Quran
Santriwati dari Jember, Jawa Timur, Risalatul Muhimah (20). (suara.com/Dwi Bowo Raharjo)

Saat mulai belajar bahasa Turki, Muhimah merasa kesulitan. Menurutnya, bahasa tersebut berbeda cara belajarnya dengan Bahasa Inggris.

Muhimah akan menempuh pendidikan sekitar dua tahun di Balıkesir, Turki.

Lebih jauh, dia awalnya iseng mengikuti program pendidikan ini. Setelah dinyatakan lolos seleksi, dia langsung tertarik. Apalagi program pendidikan di Indonesia dan Turki menurutnya berbeda.

"Dari cara mengahfalkannya, cara mendalami AL Quran-nya juga beda, cara penghormatannya juga berbeda, jadi tertarik," kata dia.

Orangtua Muhimah selalu berpesan untuk hati-hati berada di negara orang.

"Ya harus hati-hati, karena watak lingkungan beda, perlu waspada juga. Yang penting bisa bergaul sama teman dengan baik," kata Muhimah menirukan pesan orangtua.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI