Surat Suara Dibakar di Papua, Bawaslu: Terjadi Setelah Penghitungan Suara

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Rabu, 24 April 2019 | 15:14 WIB
Surat Suara Dibakar di Papua, Bawaslu: Terjadi Setelah Penghitungan Suara
Anggota Bawaslu RI Rahmat Bagja. (Suara.com/M. Yasir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Tidak ada pilpres di desa-desa, di distrik-distrik. Surat suara diikat jadi satu oleh bupati, dikasihkan ke Bapak Joko Widodo. Ini namanya tidak adil, pilpres macam apa ini. Tidak pilpres, cuma pemilihan legislatif. Pilpresnya diikat jadi satu, dikasihkan ke bapak Jokowi," begitu seorang lelaki bicara di video tersebut.

Video itu diunggah di akun Twitter JS Prabowo, @berteman_mari. JS Prabowo.

"Ini parahhh, sadisss dan brutalll sekali... kertas suara Pemilu sampau dibakar seperti membakar sampah. Apakah kecurangan ini mau didiamkan karena dilindungi oleh aparat dan pejabat? Ini soal masa depan Indonesia, bukan soal nasib aparat dan pejabat.. #JagaSuara02AmankanC1" tulis JS Prabowo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI