Di lain kesempatan, Camat Kelapa Gading, M Harmawan mengaku siap mendukung pengembangan bank sampah dengan mensosialisasikan secara massif ke setiap forum pertemuan warga.
Ia menyebut, Bank Sampah Wijaya Kusuma ini memiliki keunikan, yang mana keuntungan hasil tukar sampah dapat dikonversikan menjadi emas. “Pengurus bank sampah ini bisa kita jadikan narasumber untuk mengajak rekan-rekan RW lainnya, agar bisa berpartisipasi dalam pengurangan sampah,” jelasnya.
Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakut, Slamet Riyadi memastikan akan terus memfasilitasi setiap bank sampah dengan armada truk pengangkut sebanyak dua unit di setiap kecamatan. Hingga saat ini, terdapat 346 unit bank sampah dengan beragam jenis se-Jakarta Utara.
“Pembinaan terus dilakukan baik di lingkungan warga, sekolah maupun perkantoran agar masyarakat semakin peduli terhadap program pengurangan sampah dari sumber” tandasnya.