6 Tewas, FPI: Mereka Diculik saat Kawal Habib Rizieq dan Cucunya yang Bayi

Senin, 07 Desember 2020 | 13:55 WIB
6 Tewas, FPI: Mereka Diculik saat Kawal Habib Rizieq dan Cucunya yang Bayi
ILUSTRASI - Enam laskar FPI pimpinan Habib Rizieq tewas ditembak aparat kepolisian di Jalan Tol Jakarta - Cikampek Kilometer 30, Senin (7/12/2020) dini hari.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Untuk lokasi IB HRS, demi alasan keamanan dan keselamatan beliau beserta keluarga, maka kami tidak bisa sebutkan," ujarnya.

"Karena semalam jelas ada upaya penembakan terhadap rombongan beliau dan sampai saat ini masih enam orang laskar yang hilang diculik."

Polisi terlibat baku tembak dengan sekelompok orang yang diduga simpatisan Habib Rizieq Shihab di Jalan Tol Jakarta-Cikampek Kilometer 30, Senin (7/12/2020) dini hari.

Akibatnya, enam dari sepuluh orang yang diduga kelompok simpatisan Habib Rizieq itu tewas.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menceritakan detik-detik kejadiannya. Menurutnya, para pelaku sempat memepet kendaraan tim penyidik yang sedang melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan yang dilakukan Rizieq Shihab. 

"Tadi pagi sekitar pukul 00.30 WIB di jalan tol Jakarta-Cikampek kilometer 30, penyerangan terhadap anggota polisi yang sedang melaksanakan tugas penyelidikan terkait rencana pemeriksaan MRS ( Muhammad Rizieq Shihab) yang dijadwalkan berlangsung hari ini jam 10.00 WIB," kata Fadil Imran di Polda Metro Jaya, Senin siang.

Fadil menduga, penyerangan ini berkaitan rencana polisi memeriksa Rizieq di Polda Metro Jaya.

Polisi awalnya sedang menyelidiki soal kabar ada pengerahan massa saat Rizieq menjalani pemeriksaan yang beredar di media sosial, WhatsApp.

Dia menyebut, saat dilakukan penyelidikan, tim Polda diikuti oleh kendaraan para pelaku. Mendadak kendaraan yang diduga ditumpangi simpatisan Rizieq itu melakukan penyerangan terhadap polisi.

Baca Juga: Dor, dor, dor...Kelompok Pendukung Rizieq 3 Kali Tembak ke Polisi di Tol

"Terkait hal tersebut Polda Metro Jaya menyelidiki kebenaran informasi tersebut dan ketika anggota Polda Metro Jaya mengikuti kendaraan diduga adalah pengikut MRS. Kendaraan petugas dipepet lalu kemudian diserang. Dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam sebagaimana yang rekan rekan lihat di depan ini," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI