Banyak yang bersedia melakukan perjalanan berbahaya dengan harapan menemukan kehidupan yang lebih baik di Eropa.
Sekitar 17.000 orang tiba di Italia dan Malta tahun ini setelah berlayar menggunakan kapal dari Libya dan Tunisia.
Lebih dari 620 orang dikhawatirkan tenggelam di Mediterania pada tahun 2020, yang telah menewaskan 20.000 orang sejak 2014.
"Meningkatnya jumlah korban jiwa di Mediterania adalah manifestasi dari ketidakmampuan negara-negara untuk mengambil tindakan tegas untuk mengerahkan kembali yang sangat dibutuhkan, kapasitas Pencarian dan Penyelamatan yang berdedikasi dalam penyeberangan laut paling mematikan di dunia." ujar Federico Soda, Kepala Organisasi untuk Migrasi pada bulan November.