Hati-hati, Seminggu Terakhir Muncul 10 Klaster Keluarga di Sukoharjo

Siswanto Suara.Com
Senin, 10 Mei 2021 | 18:44 WIB
Hati-hati, Seminggu Terakhir Muncul 10 Klaster Keluarga di Sukoharjo
Ilustrasi Covid-19. (Elements Envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tanpa Gejala

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo ini menyampaikan sebagian besar pasien positif dari klaster keluarga itu tanpa gejala. Mereka tak mengalami gejala seperti demam tinggi dan gangguan pernapasan sehingga anggota keluarga lain berinteraksi dengan pasien positif.

Persebaran Covid-19 dari klaster keluarga juga mengancam kelompok masyarakat berisiko tinggi seperti ibu hamil, warga lanjut usia, dan masyarakat penderita penyakit kronis.

"Kunci untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 hanya disiplin menjalankan protokol kesehatan," katanya.

Penjabat Sekda Sukoharjo, Budi Santoso, mengatakan umat muslim yang menunaikan kegiatan ibadah di masjid dan musala harus memperhatikan protokol kesehatan. Budi tak ingin muncul klaster jemaah masjid lain saat Ramadan.

Budi berharap umat muslim bisa menunaikan ibadah secara khusyuk sekaligus tidak mengabaikan protokol kesehatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI