Ricuh saat Geruduk DPRD, Demo Dukung Interpelasi Anies Dibubarkan Polisi

Senin, 06 September 2021 | 14:39 WIB
Ricuh saat Geruduk DPRD, Demo Dukung Interpelasi Anies Dibubarkan Polisi
Ricuh saat Geruduk DPRD, Demo Dukung Interpelasi Anies Dibubarkan Polisi. Para pendemo dukung Interpelasi Gubernur Anies Baswedan di kantor DPRD DKI dibubarkan aparat. (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Karena tak kunjung membubarkan diri, petugas membawa masuk salah satu massa aksi ke dalam mobil tahanan. Temannya yang lain pun membela dan menyatakan ingin ikut menemani jika ada yang diamankan.

"Kalau satu masuk, semua masuk (mobil tahanan). Kita kawal semuanya," teriak rekan peserta aksi yang dibawa.

Tak lama kemudian, massa aksi memilih untuk membubarkan diri dengan syarat melakukan audiensi bersama DPRD. Akhirnya tidak ada massa yang diamankan dan perwakilan massa aksi masuk ke gedung DPRD.

Diketahui, fraksi PSI dan PDIP sudah mengajukan pengguliran hak interpelasi untuk memanggil Anies agar menjelaskan soal rencana mengadakan ajang balap mobil listrik Formula E. Jumlah anggota yang mengajukan adalah 25 orang dari dua fraksi tersebut.

Sementara 73 anggota sisanya dari tujuh fraksi menolak interpelasi ini. Mereka bahkan sudah dikumpulkan Anies di rumah dinasnya, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Jika nantinya interpelasi dilakukan, maka ada syarat minimal kehadiran dalam rapat paripurna atau kuorum sebanyak setengah dari total anggota. Pihak PDIP masih melakukan lobi untuk menambah jumlah anggota dewan yang mendukung interpelasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI