"Saya salah satu mantan karyawannya,semua yg diberitakan di media yang sedang ramai ini betul adanya. Gaji bermasalah sejak Aug-Sept, dan gaji bulan September stah dibayarkan sebesar 85%, sedangkan okt-nov belum dibayarkan sampai sekarang," tulis seseorang.
"Hmm padahal bisnis furniture itu bisa sangat menguntungkan apalagi kalo brandingnya udah segede f*belio. Apa gara-gara ditreatment sebagai startup jadi kebanyakan bakar duitnya ya? Atau C levelnya yg pada bandel wk," tulis warganet.
"Berarti dulu gw termasuk beruntung, sofanya dikirim walo telat seminggu, semoga yang lain cepet dapet kompensasi," ujar warganet.
"Enak yaa ngusir secara halus karyawan-karyawannya dengan ga bayar gaji, biar ga bayar pesangon ya? Wkwk," tulis warganet.