Bantah Lakukan Pelecehan Seksual, Sopir Grab: Penumpang Mabuk dan Memukul

Liberty Jemadu Suara.Com
Sabtu, 25 Desember 2021 | 09:53 WIB
Bantah Lakukan Pelecehan Seksual, Sopir Grab: Penumpang Mabuk dan Memukul
GJ, sopir Grab yang dituding melakukan pelecehan seksual kini ditahan polisi. Ia mengaku yang terjadi adalah perkelahian dengan penumpang. Foto: Ilustrasi berkelahi (Pixabay).

Karena merasa rugi dicampur kesal dengan kata-kata kasar itu, GJ turun dari mobil dan mencegat NT. Ia memegang tangan kiri NT, membawanya melihat muntahan di dalam mobil, lalu minta ganti rugi Rp 300.000 sebagai kompensasi karena ia tak lagi bisa mencari penumpang dalam kondisi mobil kotor.

Karena tangannya dipegang, NT melawan dan memukul GJ menggunakan tangan kanan, mengenai kepala GJ bagian kiri. Postur tubuh NT tingggi besar, lebih tinggi dari GJ.

Tak terima dipukul, GJ lalu memegang pipi NT yang kembali dibalas dengan pukulan. Dalam situasi itu, GJ lalu membalas pukulan NT dan mengenai pelipis kanan perempuan itu dan menyebabkan luka.

Tak lama kemudian, warga melerai. Saat itu Julia kembal mendekati GJ dan memberikan uang Rp 50.000, yang dia sebut sebagai bayaran untuk air mineral yang sebelumnya diberi GJ.

Saat akan masuk kembali ke dalam mobil, seorang lelaki yang mengaku adik NT datang dan langsung menyerang GJ. Perkelahian kembali terjadi. Pada saat itu, GJ merasa ada orang lain yang turut menginjaknya, sehingga ada memar pada bagian kepala, kedua lengan, dan lutut.

Setelah kembali dipisahkan warga, GJ lalu pergi. Ia membuat laporan ke kantornya dan pulang ke rumah. Ia baru mengetahui kejadian itu viral pada 24 Desember 2021.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Mau notif berita penting & breaking news dari kami?