“Yang menyatakan masih perlu adanya reshuffle itu 11 persen tapi yang nyatakan perlu 41 persen, berarti total ada 52 persen menyatakan reshuffle diperlukan,” kata Dedi dikutip suara.com jaringan nasional sumselupdate.com, Minggu (27/2/2022).
Dedi mengatakan, saat responden ditanya lebih detail tentang siapa menteri yang paling layak diganti, mayoritas responden menjawab Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.
Apabila diprosentasikan, persepsi publik sebanyak 62 persen ingin ia diganti. Survei itu dilakukan sebelum ramai-ramai soal pernyataan Menag Yaqut soal analogi pengeras suara masjid dengan gonggongan anjing.