Modus SKSD, Polisi Selidiki Kasus TNI Gadungan Bawa Kabur Motor Warga di Cilandak

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Selasa, 14 Juni 2022 | 11:54 WIB
Modus SKSD, Polisi Selidiki Kasus TNI Gadungan Bawa Kabur Motor Warga di Cilandak
Ilustrasi TNI gadungan curi motor Yamaha NMax warga Cilandak. (Pexels/Muhammad Dzaki Zaidan)

Gelagat mencurigakan semakin terlihat kala Wanto mengambil foto motor Arpan yang ada di rumah. Sontak, Arpan menjepret balik sosok Wanto dan seketika mendapat perintah untuk menghapus.

"Saya sudah curiga, kok motor saya di foto, setelah itu saya foto balik orangnya, tapi disuruh hapus sama dia, ya sudah saya apus. Tapi kan bisa dikembalikan lagi (direstore)," papar Arpan.

Esoknya, 5 Juni 2022, Wanto kembali menghubungi Arpan dan hendak kembali main ke rumah. Hanya saja, Arpan sedang ada acara di luar sehingga Wanto tidak jadi berkunjung.

Pada 6 Juni 2022, Wanto kembali ingin berkunjung ke kediaman Arpan. Lagi-lagi, dia gagal lantaran Arpan masih bekerja dan tidak berada di rumah.

Dalam sambungan telepon, Wanto mengaku hendak main ke tempat kerja Arpan. Tiba di tempat kerja Arpan, Wanto kembali bertanya soal motor.

"Di kerjaan ditelepon, akhirnya main ke kerjaan saya. Saya curiga lagi, pertama kali dia masuk ke tempat kerjaan saya dia nanyain motor saya, saya nggak bawa motor. Dia pakai pakaian bebas disitu. Senjata tapi tetep bawa," jelasnya.

Pada 7 Juni 2022, Wanto kembali berkunjung ke kediaman Arpan. Kepada Arpan, Wanto mengaku membawa mobil sehingga harus jalan kaki untuk masuk gang.

Wanto pun sempat berbincang dengan keluarga Arpan. Tiba-tiba, Wanto meminta izin kepada Arpan untuk meminjam motor dengan alasan hendak mengambil barang di mobilnya.

"Tiba-tiba, dia minjem motor katanya 'saya mau ke mobil mau ngambil barang'. Dia nyalain motor abis itu udah tidak liat dia lagi," ucap Arpan.

Baca Juga: Disebut Selalu Bawa Pistol, Seorang Pria Ngaku Anggota TNI AL Bawa Kabur Motor Warga di Cilandak

Arpan yang merasa curiga langsung mendatangi ke Asrama Hankam untuk mencari pelaku. Tiba di lokasi, ternyata Wanto tidak tinggal di sana.

Arpan pun baru sadar kalau Wanto adalah anggota TNI gadungan. Arpan kemudian mendatangi Mapolsek Cilandak dan membikin laporan atas pencurian sepeda motor tersebut.

"Dari situ saya langsung ke Asrama Hankam untuk ngebuktiin bener nggak dia tinggal di situ. Nah ketahuanlah disitu, ternyata dia tidak tinggal di situ, dia TNI gadungan," tutup dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI