Tak hanya merendam rumah-rumah, banjir ini juga menyebabkan beberapa ruas jalan protokol di kota Makassar harus ditutup sementara karena banjir yang terjadi cukup dalam sehingga resiko warga atau mobil tenggelam begitu besar.
Sebut saja seperti ruas jalan Manggala dan Moncongloe yang harus ditutup selama banjir belum juga surut.
Warga buka jasa perahu
Banjir yang melanda Makassar ini juga menyebabkan warga harus menggunakan transportasi perahu karet untuk bisa menuju tempat pengungsian.
Hal ini pun dimanfaatkan sebagian warga untuk menyewakan jasa perahu karet mereka di tengah-tengah musibah yang sedang terjadi.
Titik pengungsian warga
Danny selaku walikota pun mengungkap bahwa pihaknya telah menyediakan beberapa titik pengungsian, sejumlah 11 titik pengungsian bagi masyarakat yang terkena dampak banjir, khususnya di Blok 8, 9, dan 10 Perumnas Antang, Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala.
Kontributor : Dea Nabila
Baca Juga: Jokowi Singgung Siapa pun Gubernur DKI Wajib Urus Banjir, PSI: Repot Kalau Tak Selaras dengan Pusat