Ogah Beberkan Upaya Pembebasan Pilot Susi Air yang Mau Dibunuh OPM, Panglima TNI: Itu Taktik Kita

Senin, 29 Mei 2023 | 15:57 WIB
Ogah Beberkan Upaya Pembebasan Pilot Susi Air yang Mau Dibunuh OPM, Panglima TNI: Itu Taktik Kita
Ogah Beberkan Upaya Pembebasan Pilot Susi Air yang Mau Dibunuh OPM, Panglima TNI: Itu Taktik Kita. (Suara.com/M Yasir)

Suara.com - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengklaim terus berusaha menyelamatkan pilot Susi Air Kapten Philips Mark Marthens tanpa menimbulkan korban jiwa. Namun ia merahasiakan terkait strategi yang digunakan.

"Tadi sudah disampaikan Pak Mahfud ya kita tidak bisa menjelaskan secara detail apa namanya taktik strategi kita. Tentunya kami berusaha untuk menyelamatkan, tetap berusaha menyelamatkan pilot dengan tidak menimbulkan korban jiwa baik dari masyarakat," kata Yudo usai menggelar Rapat Koordinasi 'Sinergisitas Pemerintah Dalam Menjaga Stabilitas Politik Dan Keamanan untuk menyukseskan Pemilu Tahun 2024' di The Westin, Jakarta Selatan, Senin (29/5/2023).

Yudo mengakui ada beberapa kendala dalam proses penyelamatan Kapten Philips. Mulai dari cuaca hingga kendala yang menurutnya tidak bisa diungkap ke publik.

"Ada kendala cuaca, kendala medan, juga ada kita ada kendala-kendala yang tidak harus saya buka di media," katanya.

Pernyataan Mahfud MD

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD sebelumnya menegaskan pemerintah akan berupaya semaksimal mungkin membebaskan Kapten Philips. Namun ia merahasiakan strategi yang digunakan di tengah adanya ancaman pembunuhan.

"Nanti aja lihat perkembangannya. Menghadapi yang gitu kan tidak harus semua dibicarakan ke publik," kata Mahfud usai menggelar Rapat Koordinasi 'Sinergisitas Pemerintah Dalam Menjaga Stabilitas Politik Dan Keamanan untuk menyukseskan Pemilu Tahun 2024' di The Westin, Jakarta Selatan, Senin (29/5/2023).

Menko Polhukam Mahfud MD di Jakarta. [Suara.com/Yasir]
Menko Polhukam Mahfud MD di Jakarta. [Suara.com/Yasir]

Mahfud menilai ancaman pembunuhan dari kelompok Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat - Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) bukan kali pertama terjadi.

"Kalau ancaman dibunuh kan udah sering, tetapi prinsip kita, kita akan menyelamatkan nyawa sandera. Itu aja," tegasnya.

Baca Juga: Rahasiakan Strategi Bebaskan Pilot Susi Air di Papua, Mahfud MD: Tidak Semua Harus Dibicarakan ke Publik

Tolak Libatkan Negara Lain

Dalam kesempatan itu, Mahfud juga menegaskan bahwa pemerintah tidak akan melibatkan negara lain dalam upaya membebaskan Kapten Philips. Ia mengklaim pemerintah bisa melakukannya sendiri.

"Kita tangani sendiri secara internal kita, kebijakannya nggak boleh melibatkan negara lain dan ini internal kita dan kita bisa lakukan itu," katanya.

Bahkan menurut Mahfud pemerintah tidak akan melibatkan negara lain apapun taruhannya.

"Apapun taruhannya tidak boleh masuk dunia internasional di situ. Karena kalau itu diiyakan nanti akan merembet tuh ke PBB, ke mana, ternyata ada ini, ada itu. Sehingga kita tolak setiap upaya campur tangan internasional yang disodorkan oleh LSM, oleh LSM internasional," kata dia.

Ancaman Bunuh

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI