Suara.com - Polda Metro Jaya telah memeriksa enam saksi terkait kasus dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK dalam menangani perkara di Kementerian Pertanian (Kementan). Dua di antaranya merupakan sopir dan ajudan Mentan Syahrul Yasin Limpo alias SYL.
"Enam orang sampai saat ini yang sudah kami minta keterangan maupun klarifkasinya salah satunya Mentan (SYL). Lima orang lainnya driver maupun adc (ajudan) beliau," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Kamis (5/10/2023) malam.
Dalam perkara ini, kata Ade, SYL sendiri telah diperiksa sebanyak tiga kali. Salah satunya pemeriksaan dilakukan pada hari ini.
"Beliau telah dimintai keterangan untuk klarifkais sebanyak tiga kali," jelasnya.
Adapun pemeriksaan terhadap SYL berserta ajudan dan sopir ini dilakukan menindaklanjuti aduan masyarakat terkait adanya dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK. Aduan tersebut dilayangkan seseorang yang dirahasiakan identitasnya pada 12 Agustus 2023 lalu.
"Kami menjaga kerahasiaan pelapor untuk efektifitas penyelidkan yang saat ini kami lakukan," jelas Ade.
Datangi Polda Metro Jaya
Pada siang tadi SYL tiba-tiba mendatangi Markas Polda Metro Jaya. Ia tiba di lokasi sekitar pukul 12.42 WIB.
Pantauan Suara.com, SYL datang menggunakan mobil Toyota Alphard hitam dengan pelat nomor B 1169 ZZH. Setiba di lokasi politikus partai NasDem tersebut langsung bergegas masuk ke Gedung Propam Polda Metro Jaya yang terkonekasi dengan Gedung Promoter kantor Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto.
Baca Juga: Firli Bahuri Bantah Kabar Pimpinan KPK Peras Mentan SYL: Tidak Benar!
"Keluarnya lewat Promoter. Tunggu saja di sana," kata polisi wanita atau Polwan yang di sekitar lokasi.