Lutfi Beri Nilai 8,625 untuk Gibran, Ungguli Cak Imin dan Mahfud MD

Denada S Putri Suara.Com
Rabu, 31 Januari 2024 | 17:03 WIB
Lutfi Beri Nilai 8,625 untuk Gibran, Ungguli Cak Imin dan Mahfud MD
Muhammad Lutfi, mantan Mendag RI. [ANTARA]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Muhammad Lutfi memberikan penilaian kepada calon wakil presiden (Cawapres) Indonesia. Diduga, penilaian itu berasal dari hasil debat cawapres yang sudah berlangsung 2 kali.

Video penilaian Lutfi kepada para cawapres diunggah di akun TikToknya, @mmd.lutfi. Di awal video, Lutfi menyebut ia memberikan penilaian yang kritis kepada penampilan ke-3 cawapres saat debat.

Ia menyebut, penilaian itu bisa dibedah dengan analisa objektif. Ia bahkan ingin membantu masyarakat untuk bisa menilai para cawapres.

"Dimulai dari Cawapres 01, yaitu Bapak Muhaimin Iskandar atau Gus Imin. Dalam komunikasi, dia memberikan kontribusi yang berarti. Dengan skor komunikasi, 7,5," ucapnya, dikutip Rabu (31/01/2024).

Ia mengatakan, visi-misi Cak Imin cukup relevan. Namun, terkadang membutuhkan penjelasan yang lebih detail. Maka dari itu, Lutfi memberikan skor untuk visi-misi Cak Imin sebanyak 7,0.

Untuk kharismanya Cak Imin, diakui Lutfi auranya positif dan memberikan optimisme kepada penonton. Untuk hal itu, skor yang diberikan 7,5.

"Responnya saat debat juga menunjukkan kemampuan adaptasi yang sangat baik. Skor (respon) 7,0. Sehingga total skor rata-rata untuk Gus Imin adalah 7,375," terangnya.

Ia pun melanjutkan penilaiannya kepada Gibran Rakabuming Raka. Cawapres dari nomor urut 02 itu disebut Lutfi menunjukkan kematangan yang luar biasa untuk seseorang yang berada direntang umur 30-an tahun.

Skor komunikasi Gibran saat debat cawapres diberi 8,0 oleh Lutfi. Gibran juga dianggap berhasil menyampaikan pesan yang sangat jernih dan efektif.

Baca Juga: Mahfud MD Singgung Etika Saat Umumkan Pengunduran Diri dari Kabinet Jokowi

"Dalam hal visi dan misi, bahwa Mas a Gibran menunjukkan pemahaman yang mendalam terhadap isu-isu teknologi dan inovasi Indonesia. Memberinya skor (visi) 8,5," tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI