Akibat cekcok tersebut, seorang mahasiswa kampus Trilogi menjadi korban usai kepalanya disundul oleh salah seorang otk yang berpostur tegap dengan kulit gelap tersebut.
“Korban disundul kepalanya, sekelompok orang berbadan besar ini intinya ingin membubarkan diskusi,” jelasnya.
Iqbal menyebut, kelompok ini juga yang sempat menggelar aksi di depan kantor Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) dan Yayasan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta.
Saat itu mereka menuding KontraS dan YLBH menjadi pelopor isu tentang pemakzulan Presiden Jokowi.