Lagi Jadi Gunjingan, Beda Sikap Adian Napitupulu di Pilpres 2019 dan 2024

Wakos Reza Gautama Suara.Com
Sabtu, 24 Februari 2024 | 19:35 WIB
Lagi Jadi Gunjingan, Beda Sikap Adian Napitupulu di Pilpres 2019 dan 2024
Ilustrasi Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Adian Napitupulu. Beda sikap Adian Napitupulu soal Pilpres 2029 dan 2024. [foto dok. PDIP]

"Lalu kemudian untuk 15 ribu TPS aja bisa terjadi itu, mungkin ga terjadi untuk 823 ribu TPS yang lain," ucap Adian.

Pernyataan ini berbeda dengan pernyataan Adian di tahun 2019. Ketika itu ia mengatakan bahwa memang Pemilu tidak sempurna tapi harus ada batas toleransinya. 

"Bahwa Pemilu tidak sempurna iya, dengan 800 ribu TPS dengan luas sangat luar biasa 17.400 pulau, sebaran sangat luas, akan ada yang tidak sempurna itu pasti. Makanya kita pakai toleransinya nanti sekian berapa persen curangnya berapa persen yang bisa ditoleransi," ujar dia.

Pernyataan Adian selanjutnya adalah mengenai kesalahan yang tidak bisa ditoleransi walau jumlahnya sedikit.

"Salah ya salah saja. Mau jumlahnya 1,2,3,4,5,6 salah ya salah saja. Dia tidak menjadi benar ketika jumlahnya sedikit. Bahwa kemudian itu itu dijadikan argumentasi untuk memaklumi menurut saya itu persoalan pertanggungjawaban negara terhadap rakyat," ucap Adian.

Pernyataan Adian kembali dibandingkan dengan pernyataan dirinya di 2019. Saat itu Adian mengatakan, tidak perlu ada pembatalan Pemilu.

"Kalau kemudian Pemilu ini sudah selesai lalu mau dibatalkan, terus bagaimana, masa mau diulang, pasang spanduk lagi, bikin kaos lagi, pasang stiker lagi, gitu? Janganlah, kasihan juga. Artinya janganlah dikorbankan teman-teman kita yang nyaleg lagi hanya untuk ambisi satu dua orang saja. Hargai keringat mereka," ujarnya.

Lalu di tahun 2024, Adian mengatakan bahwa saat ini rakyat bingung, partai-partai bingung ketemu kecurangan pemilu ngaduinnya kemana.

Sementara di tahun 2019, Adian mengatakan bahwa tidak benar jika yang menang selalu dibilang curang.

Baca Juga: Pesan Tersembunyi di Poster Lawas Selamat Puasa Cak Imin: Kode Angka 1 dan Wapres

"Maksudnya kalau menang tidak curang? Kalau kalah curang?" tutur Adian Napitupulu.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI