Rata-rata Cuma Lulusan SMP, 1.038 Pendatang Masuk Jakarta usai Lebaran: Mau Beradu Nasib?

Kamis, 25 April 2024 | 11:31 WIB
Rata-rata Cuma Lulusan SMP, 1.038 Pendatang Masuk Jakarta usai Lebaran: Mau Beradu Nasib?
Ilustrasi--Warga dari luar daerah tiba di Jakarta usai lebaran. [Antara/Muhammad Iqbal/rwa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencatat terdapat ribuan pendatang baru dari luar daerah mendatangi Jakarta usai mudik lebaran Idulfitri 1445 Hijriah. Mereka telah mengajukan surat pindah domisili ke kantor kelurahan setempat.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI, Budi Awaluddin mengatakan, dari 16 hingga 22 April 2024, tercatat ada 1.038 pendatang baru yang mendaftar.

"Total pendatang baru pasca-Lebaran, 16 April 2024-22 April 2024 (berjumlah) 1.038," ujar Budi saat dihubungi, Kamis (25/4/2024).

Baca Juga:

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 Senilai Rp546 Miliar ke Pemprov DKI, Tak Ada Jakpro

Dari ribuan pendaftar itu, kebanyakan dari mereka alias 78,53 persen hanya berpendidikan di bawah SMA atau yang setingkat. Sisanya, 21,47 persen sudah lulus SMA.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerapkan pengetatan pemantauan pergerakan penduduk secara dua lapis yang tiba di Jakarta guna mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 di Ibu Kota. (Antara/M Risyal Hidayat/aww)
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerapkan pengetatan pemantauan pergerakan penduduk secara dua lapis yang tiba di Jakarta guna mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 di Ibu Kota. (Antara/M Risyal Hidayat/aww)

Sementara dari jenis kelamin, sebanyak 515 pendatang merupakan laki-laki dan 523 orang adalah perempuan.

Baca Juga:

Perbaikan Atap Bocor Rumah Dinas Gubernur DKI Habiskan Rp2,9 Miliar, Heru Budi Anggap Hal Biasa

Baca Juga: Ngaku Pernah Cerewet ke Heru Budi, Prasetyo Edi: Kalau di Jakarta Tidak Banjir, Bohong!

Adapun pendatang tersebut paling banyak berasal dari Kota Bekasi, yaitu 80 orang. Lalu, 42 orang dari Tangerang dan Depok. Sayangnya, sebanyak 77 orang tidak menuliskan secara rinci kota asalnya.

Budi sempat memprediksi pendatang baru yang ikut arus balik mudik tahun ini mencapai 15 ribu orang. Namun, angka ini disebutnya menurun dibandingkan tahun lalu yang bisa mencapai 25 ribu orang.

Baca Juga:

Telunjuk Surya Paloh Dianggap Nyuruh Anies Angkat Kursi Jadi Omongan Publik

Merasa Tertipu, Jubir Timnas AMIN Sebut Suhartoyo Pemain Drakor Kelas Wahid

"Prediksi kita memang pada tahun ini itu berkurang karena melihat data dari tahun kemarin 2023 juga berkurang, pendatang tahun 2023 juga jumlahnya berkurang," kata Budi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI