Menanggapi isu tersebut, Jokowi awalnya menyebut reshuffle di kabinet menteri bisa saja terjadi. Peluang reshuffle itu bisa terjadi bila memang diperlukan.
"Ya (reshuffle) bisa saja kalau diperlukan, kalau diperlukan," kata Jokowi di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis.
Jokowi juga sempat mempertanyakan soal isu pergantian Arifin Tasrif dari jabatan Menteri ESDM.
Menanggapi pertanyaan terkait hal tersebut, Jokowi justru bertanya balik kepada awak media mengenai isu yang dimaksud.
![Presiden Jokowi memberikan keterangan usai resmikan Pembukaan FEKDI & KKI 2024 di JCC Senayan Jakarta, Kamis (1/8/2024). [ANTARA/Mentari Dwi Gayati]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/08/01/71555-presiden-jokowi.jpg)
"Katanya siapa?" tanya Jokowi.
Jokowi kembali menanggapi dengan pertanyaan serupa saat ditegaskan bahwa kabar reshuffle Menteri ESDM itu dari isu yang beredar
"Katanya siapa?" ujar Jokowi.
Begitu juga saat awak media mengonfirmasi apakah isu tersebut benar atau tidak.
"Katanya siapa?" tanyanya.
Jokowi lantas menegaskan dirinya enggan menanggapi perihal isu. Menurutnya isu tersebut tidak perlu ditanggapi.