Kasus Kerangka Ibu-Anak, Coretan Pilu 'Surat untuk Mudjoyo' di Rumah Iguh: Akan Kubawa Sampai Mati Semua Janji Manismu

Jum'at, 02 Agustus 2024 | 17:06 WIB
Kasus Kerangka Ibu-Anak, Coretan Pilu 'Surat untuk Mudjoyo' di Rumah Iguh: Akan Kubawa Sampai Mati Semua Janji Manismu
Isi pesan yang ditulis di tembok rumah Iguh Indah Hayati (55) dan Elia Putra (24) yang ditemukan telah menjadi kerangka di Desa Tanimulya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. (ANTARA/Dokumentasi Pribadi)

Selain itu, ada juga coretan lain yang diduga ditulis oleh anak Mudjoyo.

Tampak, tulisan itu menggambarkan kondisi sang anak meminta biaya kepada orang tuanya untuk bisa mengeyam pendidikan. 

"Aku hanya minta uang sekolah, tapi kau seperti itu, katanya raihlah cita cita setinggi langit tapi kau tidak dukung aku dengan biaya sekolah. Maafkan aku tidak bisa menjadi anak yang sempurna karena manusia tidak ada yang sempurna. Termasuk istrimu saja kau tinggalkan karena kau menuntut dia menjadi sempurna dan menjadi sangat sempurna. Ketahuilah hanya tuhan yang sempurna," mengutip tulisan di dinding tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI