Sebelum Mundur, Gus Miftah Kutip Surat Al Imran Seperti yang Pernah Diucap Anies Saat Debat Pilpres

Chandra Iswinarno Suara.Com
Jum'at, 06 Desember 2024 | 15:15 WIB
Sebelum Mundur, Gus Miftah Kutip Surat Al Imran Seperti yang Pernah Diucap Anies Saat Debat Pilpres
Utusan Khusus Presiden Miftah Maulana atau Gus Miftah (Suarajogja.id/Hiskia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Miftah Maulana Habiburrohman atau Gus Miftah mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan Utusan Khusus Bidang Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan di Pondok Pesantren Ora Aji, Sleman, Yogyakarta pada Jumat (6/12/2024).

Pengunduran diri pendakwah kondang itu terjadi di tengah makin besarnya gelombang desakan kepada Gus Miftah usai videonya menghina penjual es teh viral di media sosial.

Sebelum membacakan surat pengunduran diri, ia sempat mengutip Surat Al Imran Ayat 26.

"Assalamualaikum, bismillahirohmanirohim, yang saya hormati Bapak Presiden Republik Indonesia, bapak wakil presiden, serta seluruh Rakyat Indonesia yang saya cintai dan saya hormati. Izinkan saya mengawali ini dengan mengutip ayat 26 dalam Surat Al Imran," katanya.

Gus Miftah kemudian membacakan terjemahan surat Al Imran dari sebuah tablet yang dibawanya.

"Katakanlah (Muhammad), "Wahai Allah, Pemilik kekuasaan, Engkau berikan kekuasaan kepada siapa pun yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kekuasaan dari siapa yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan siapa yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan siapa yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sungguh, Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu."

Usai membacakan terjemahan Surat Al Imran ayat 26, Gus Miftah melanjutkannya dengan mengumumkan pembacaan pengunduran dirinya.

"Hari ini dengan segala kerendahan hati dan ketulusan dan dengan penuh kesadaran, saya ingin sampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan dengan sangat mendalam. Saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan," ujar Miftah dalam konferensi pers tersebut.

"Keputusan ini saya ambil bukan karena ditekan oleh siapa pun, bukan karena permintaan siapa pun. Tetapi keputusan ini saya ambil karena rasa cinta hormat dan tanggung jawab saya yang mendalam terhadap Bapak Presiden Prabowo Subianto serta seluruh masyarakat," katanya.

Baca Juga: Mundur Dari Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah: Karena Tanggung Jawab Saya yang Mendalam

Untuk diketahui, ayat yang sama pernah dikutip Anies Baswedan saat debat capres kelima pada Senin (5/2/2024). Kala itu, Anies berpasangan dengan Muhaimin Iskandar menutup debat terakhir dalam Pilpres 2024.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI