Infografis
Suara.com - Sebanyak 423 jiwa di Kampung Pensiunan, Desa Tugu Selata, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat terdampak banjir Puncak Bogor pada Minggu (2/3/2025) malam.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor M Adam Hamdani mengatakan, banjir Puncak Bogor itu disebabkan uapan Sungai Ciliwung di Desa Tugu Selatan Cisarua meluap.
"Dikarenakan hujan deras dengan intensitas tinggi mengakibatkan aliran kali Ciliwung meluap ke rumah warga di sekitaran aliran kali," katanya kepada wartawan, Senin (3/3/2025).
Luapan air sungai yang terjadi pada Minggu (2/3) malam sekitar pukul 20.30 WIB itu berdampak pada 119 KK di tiga RT yang ada di RW 01 Kampung Pensiunan, yakni 54 KK terdiri dari 198 jiwa di RT 01, kemudian 27 KK terdiri dari 98 jiwa di RT 02, dan 38 KK terdiri dari 127 jiwa di RT 03.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, terdapat beberapa korban luka ringan.
"Korban luka ringan atas nama Ibu Nova, Pak Samsudin, Pak Wardi, Ibu Heni. Korban dibawa ke RSPG dr. Goenawan," jelas Adam.
![Tangkapan Layar Banjir di kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/3/2025) malam. [Ist]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/03/28671-banjir-di-puncak.jpg)
Sementara itu, Bupati Bogor Rudy Susmanto langsung gerak cepat melakukan peninjauan langsung ke lokasi bencana.
Tidak hanya itu saja, mantan ajudan Prabowo ini langsung mengunjungi lokasi kejadian dan menemui beberapa korban di lokasi pengungsian pada dini hari tadi.
Rudy menyerahkan bantuan dan memastikan ketersediaan dapur umum untuk masyarakat.
Baca Juga: Gegara Air Kiriman dari Bogor, 28 RT di Jakarta Terendam Banjir: Ketinggian Capai 1,5 Meter
"Bantuan tersebut dari Pemerintah Kabupaten Bogor. Tentu kita persiapkan untuk kebutuhan bahan pokok. Saya ucapkan terima kasih banyak, bukan hanya Pemerintah Kabupaten Bogor, dari TNI dari Polri juga mempersiapkan untuk sahur bagi para pengungsi," tegasnya.
