"TNI dilatih utk perang dengan kemampuan membunuh lawan. Hal ini perlu diimbangi dengan kemampuan kontrol emosi dan berpikir yang matang. Jika TNI taat hukum, maka semua persoalan akan dibawa ke ranah hukum, bukan dengan main hakim sendiri," pungkasnya.
Jurnalis Dibunuh Anggota TNI
Dugaan pembunuhan itu telah dikonfirmasi oleh Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Balikpapan yang mengakui adanya keterlibatan oknum prajurit TNI Angkatan Laut (AL).
Oknum itu diduga lakukan pembunuhan seorang jurnalis wanita di Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Terduga pelaku yang bertugas di Lanal Balikpapan dan telah diamankan oleh pihak Polisi Militer AL dan masih dalam proses pemeriksaan.
"Oknum tersebut berinisial J pangkat Kelasi Satu," Komandan Detasemen Polisi Militer (Dandenpom) Pangkalan TNI AL Balikpapan, Mayor Laut (PM) Ronald Ganap, dikutip dari Antara.
Ronald mengemukakan pelaku bertugas di Lanal Balikpapan sekitar satu bulan dan sebelumnya pernah bertugas di Lanal Banjarmasin. Masa dinasnya sebagai TNI AL tercatat empat tahun.
"Dia asli Kendari, Sulawesi Tenggara dan baru satu bulan bertugas di Kota Balikpapan," ungkap Ronald.
Terduga pelaku, menurut Ronald, sudah diamankan POM Lanal Balikpapan dan proses penyidikan masih terus dilakukan secara intensif. Sesuai dengan arahan pimpinan TNI AL, Denpom Lanal Balikpapan akan menyampaikan proses hukum terhadap pelaku akan disampaikan secara terbuka.
Baca Juga: Pilih jadi Bos Bulog? Nasib Mayjen Novi Helmy Prasetya di TNI Berakhir Bulan Ini