Setelah PoliceTube, Polri Luncurkan Robot Polisi yang Bikin Warganet Geram: Fungsinya Apa?

Selasa, 01 Juli 2025 | 08:09 WIB
Setelah PoliceTube, Polri Luncurkan Robot Polisi yang Bikin Warganet Geram: Fungsinya Apa?
Polri luncurkan robot humanoid dan robot anjing alias K9. [Instagram/@herman_hadi_basuki]

Suara.com - Belum lama ini warganet dibuat geram dengan ide Polri membuat PoliceTube, platform serupa YouTube yang bisa berbagi video.

Banyak diantara mereka yang berpikir, untuk apa Polri membuat platform tersebut jika mereka bisa memanfaatkan wadah yang sudah ada seperti YouTube atau media sosial lain.

Kini, jeda kurang lebih seminggu dari perkenalan PoliceTube, Polri kembali memperkenalkan inovasi yang mendapat suara sumbing dari masyarakat.

Inovasi tersebut adalah hadirnya 25 robot humanoid dan robot anjing alias K9. Puluhan robot tersebut diperkenalkan saat persiapan HUT Bhayangkara ke-79 di Monas.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho menerangkan alasan di balik Polri kini berinisiasi menggunakan robot polisi.

"Kehadiran robot berbagai jenis itu, yang antara lain robot dog dan humanoid, itu menggambarkan modernisasi Polri," kata Irjen Pol. Sandi di Monas, Jakarta Pusat pada Senin, 30 Juni 2025 seperti dikutip dari Antara News.

Sandi Nugroho menerangkan, robot polisi ini bisa bekerja bak penegak hukum. Sebab memiliki beberapa fungsi serupa tugas para polisi.

"Beberapa fungsi tersebut diantaranya adalah penjinakan bahan peledak, penyanderaan serta pencarian dan penyelamatan korban dalam bencana alam maupun kebakaran," tuturnya.

Selain itu, Polri Indonesia tampaknya tak mau ketinggalan dengan negara tetangga yang juga sudah menggunakan robot polisi membantu pekerjaan mereka.

Baca Juga: Ancaman Bom di Saudi Airlines Harus Diusut Tuntas, Jangan Dianggap Remeh!

"Thailand sudah memperkenalkan robot humanoid-nya. Dubai sudah men-declare juga soal pemanfaatan robot untuk membantu tugas-tugas kepolisian," kata Sandi Nugroho.

Jika Indonesia punya robot polisi berbentuk anjing, maka Singapura memiliki robot kecoak.

"Bahkan, China sudah uji coba robot polisi untuk patroli dan Singapura mengembangkan kecoak cyborg untuk kegiatan SAR (search and rescue),” imbuhnya.

Tak hanya di negara tetangga, robot polisi yang berada di Dubai, sudah bisa menyediakan layanan perpanjangan SIM.

"Dubai juga sudah menggunakan robot untuk memberikan pelayanan perpanjangan SIM dan lainnya,” kata Sandi Nugroho. 

Salah satu sosok yang memperlihatkan aksi robot polisi tersebut adalah Herman Hadi Basuki, seorang konten kreator sekaligus perwira polisi memperlihatkan aksi dari robot yang berseragam polisi tersebut.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI