Ragunan Buka Malam? DPRD DKI Ajukan Syarat Ketat!

Jum'at, 22 Agustus 2025 | 23:20 WIB
Ragunan Buka Malam? DPRD DKI Ajukan Syarat Ketat!
Pengunjung melihat burung Pelikan (Pelecanus Onocrotalus) ketika berwisata di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta. [ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/wpa]

Suara.com - Wacana Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung untuk memperpanjang jam operasional Taman Margasatwa Ragunan (TMR) hingga malam hari direspons DPRD DKI.

Namun, dukungan itu tidak diberikan secara cuma-cuma.

Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Yuke Yurike, menegaskan pihaknya masih menunggu kajian mendalam dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) sebelum wacana tersebut benar-benar diterapkan.

"Pasti nanti ada kajian dan pertimbangan, kalau memungkinkan dibuka sampai malam kan harus disiapkan segala sesuatunya," kata Yuke kepada wartawan, Kamis (21/8/2025).

Meski begitu, Yuke menilai rencana membuka Ragunan hingga malam bukan sesuatu yang mustahil.

Asalkan Pemprov DKI benar-benar mempersiapkan aspek teknis hingga infrastruktur pendukungnya.

"Kadang orang mau menikmati hiburan waktunya terbatas. Jadi tetap utamakan kajian dan infrastruktur yang siap, serta mempertahankan konservasinya," ujarnya.

Politisi PDI Perjuangan itu menekankan, konservasi tetap menjadi hal utama yang tak boleh diabaikan.

Ia mengingatkan, TMR bukan sekadar tempat rekreasi, tetapi juga rumah bagi banyak satwa dan tumbuhan langka yang harus dijaga kelestariannya.

Baca Juga: Wacana Ragunan Buka Malam, DPRD Ultimatum Pramono Anung: Jangan Mimpi Naikkan Harga Tiket!

Tak hanya itu, Yuke juga menyinggung soal keamanan dan kenyamanan pengunjung.

Menurutnya, dua hal tersebut menjadi pertimbangan penting bila Pemprov DKI benar-benar ingin memperpanjang jam buka Ragunan.

"Kalau sampai malam, otomatis ada konsekuensi keamanan dan kenyamanan. Itu semua harus masuk dalam perencanaan matang," ucapnya.

Saat ini, TMR beroperasi setiap Selasa hingga Minggu pukul 07.00-16.00 WIB.

Dengan jam terbatas tersebut, Yuke menilai masyarakat sudah cukup memanfaatkannya.

Namun, bila ada kebijakan baru, ia meminta Pemprov DKI memastikan tak ada dampak negatif yang merugikan.

"Kita harus benar-benar memanfaatkan itu. Jika dibuka sampai malam, harus disiapkan keamanan dan kenyamanan serta apa yang ada di situ harus kita jaga," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?