"Ini lebih dahsyat, bahkan jika dibanding dengan event offline," tukasnya.
Alasan "ledakan" jumlah penonton dalam konteks positif karena digelar luring ini adalah: gelaran modifikasi digital tidak membatasi jangkauan pengguna, yakni dari seluruh Indonesia bisa menyaksikan, bukan hanya pengunjung dari wilayah Jabodetabek.
"Hampir seluruh provinsi menonton dan membeli tiket IMX, sekitar empat persen malah dari overseas. Kami melihat ini peluang, industri ini belajar banyak justru dari pandemi," pungkasnya.