Mobil Anda Ndut-ndutan saat Deselerasi? Ini 8 Penyebabnya

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Selasa, 04 Juni 2024 | 14:32 WIB
Mobil Anda Ndut-ndutan saat Deselerasi? Ini 8 Penyebabnya
Ilustrasi mobil mogok (Pexels/Gustavo Fring )
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

5. Koil Pengapian Lemah

Koil pengapian berfungsi menyalakan busi. Jika koil lemah atau rusak, pembakaran di ruang mesin tidak sempurna dan menyebabkan hentakan, terutama saat mesin menurunkan putaran. Gejala lain yang mungkin muncul adalah mesin brebet dan konsumsi bahan bakar boros.

6. Kampas atau Disc Rem Tidak Rata

Kalau hentakan baru dirasakan saat mengerem, periksa kondisi kampas rem dan disc rotor. Kampas rem yang habis atau disc rotor yang tidak rata bisa menyebabkan hentakan saat pengereman. Selain hentakan, biasanya akan disertai dengan bunyi berdecit (kampas rem) atau dengungan (disc rotor). Ini masalah serius yang harus segera ditangani karena kemampuan pengereman mobil bisa terganggu.

7. Kerusakan pada ABS

Anti-lock Braking System (ABS) berfungsi mencegah roda mengunci saat pengereman mendadak. Jika ABS malfungsi, bisa timbul hentakan dan getaran saat deselerasi. Biasanya ditandai dengan lampu indikator ABS yang menyala di dashboard. Segera lakukan perbaikan karena ABS sangat penting untuk keselamatan berkendara.

8. Kerusakan pada Wheel Bearing

Wheel bearing adalah komponen yang memastikan putaran roda berjalan lancar. Jika wheel bearing rusak, akan timbul getaran dan hentakan, terutama saat deselerasi. Bunyi berderak dari roda dan keausan ban yang tidak normal juga bisa menjadi indikasinya.

Baca Juga: Bukan Hanya Mobil Honda dan Mazda, Skandal Uji Emisi Juga Menyeret Nama Besar Yamaha

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI