Setelah mobil berada di lokasi aman, penting untuk tidak mengaktifkan rem parkir. Sebagai gantinya, gunakan benda seperti batu untuk menyanggah roda dan atur gigi ke posisi satu untuk mobil manual atau posisi P untuk mobil otomatis. Ini mencegah bantalan rem menjadi lengket.
4. Keringkan Bagian Pengapian Mobil
Setelah mobil terendam, penting untuk mengeringkan komponen sistem pengapian, seperti busi dan koil. Bagian ini rentan terhadap kerusakan jika terkena air. Mengeringkan komponen pengapian dengan cepat membantu mengurangi risiko kerusakan.
5. Kuras Tangki Bahan Bakar Mobil
Langkah penting lainnya adalah menguras tangki bahan bakar mobil. Air bisa masuk ke tangki dan bercampur dengan bensin, menyebabkan masalah seperti pembentukan karat dan gangguan pada sistem pengapian mobil.
Jika tidak ditangani, bagian dalam tangki bisa berkarat dan menyebabkan kebocoran bahan bakar.
6. Ganti Oli Mobil
Setelah mobil terendam banjir, kemungkinan besar oli telah tercampur dengan air banjir. Ini bisa dilihat dari perubahan warna oli menjadi putih kecoklatan.
Kondisi ini merusak molekul pelumas dalam oli dan mempercepat keausan. Untuk mencegah masalah ini, ganti oli lama dengan oli baru.
Baca Juga: Waspada! Korban Banjir di Jabodetabek Kini Dihantui Banyak Penyakit Berbahaya
7. Bersihkan Eksterior dan Interior Mobil