Fenomena ini bagaikan alarm keras bagi industri otomotif dan asuransi Jepang.
Para pemilik SUV premium kini dihadapkan pada dilema: memiliki kendaraan impian sekaligus menghadapi risiko kehilangan yang tinggi.
Situasi ini memaksa mereka untuk mengadopsi berbagai strategi pengamanan, dari pemasangan GPS tracker hingga sistem alarm mutakhir.
Ironisnya, popularitas Land Cruiser yang menjulang tinggi justru menjadi bumerang.
Reputasinya sebagai kendaraan tangguh, andal, dan berkualitas tinggi membuatnya semakin diburu.
Seperti magnet yang menarik besi, Land Cruiser menarik perhatian tidak hanya penggemar otomotif sejati, tetapi juga mata-mata jahat yang mengintai kesempatan.
Pihak berwenang Jepang tidak tinggal diam. Berbagai upaya penindakan dan pencegahan telah diintensifkan.
Mulai dari patroli yang diperketat hingga investigasi mendalam terhadap jaringan pencurian internasional.
Para pemilik kendaraan pun didorong untuk tidak hanya mengandalkan kunci standar, tetapi juga mengaplikasikan sistem pengamanan berlapis.
Baca Juga: Cara Cerdas Beli Mobil Bekas Toyota

Kisah pencurian Land Cruiser di Jepang ini menjadi pelajaran berharga bagi pecinta otomotif di seluruh dunia.
Memiliki kendaraan premium memang membanggakan, tetapi juga membawa tanggung jawab dan risiko tersendiri.
Seperti pepatah kuno Jepang: "Harta yang berharga selalu mengundang bahaya."
Melihat tren yang mengkhawatirkan ini, para pemilik Land Cruiser dan kendaraan premium lainnya dituntut untuk lebih cerdas dalam melindungi aset mereka.