
Neta diuntut untuk segera melakukan pelunasan paling lambat tanggal 11 Mei atas semua potongan harga dan subsidi yang belum terkirim untuk kendaraan prabayar tetapi belum terkirim, dan pemulihan sistem layanan purnajual untuk mendukung sekitar 400.000 pelanggan Neta yang sudah ada.
"Kami tidak ingin Neta runtuh, kami hanya menginginkan akuntabilitas," kata perwakilan tersebut, sambil menuntut tanggapan langsung dari Ketua Neta, Fang Yunzhou.
Neta Belum Beri Tanggapan
Neta dikabarkan Neta telah mengalami kesulitan keuangan sejak akhir tahun 2024, dengan banyaknya laporan PHK dan pemotongan gaji.
Pendiri Neta Fang Yunzhou baru-baru ini berusaha mengambil keputusan cepat dengan menjalankan peran yang lebih aktif, mengambil posisi CEO sambil mempertahankan jabatannya sebagai ketua.
Penjualan Neta Anjlok Drastis
Data menunjukkan perusahaan hanya menjual 487 kendaraan pada bulan Januari dan Februari 2025, tanpa ada angka penjualan pada bulan Maret.
Tercatat penjualan saat Neta X hanya terjual 272 unit dan Neta L sebanyak 149 unit selama periode ini.
Dealer Neta Tutup
Baca Juga: Hasil Uji Tabrak XIaomi SU7 Tak Disangka, Jauh dari NETA
Dealer mobil listrik Neta satu-satunya di Singapura tutup. Padahal, dealer tersebut baru beroperasi tiga bulan. Produsen mobil listrik China, Neta, menutup dealer pertama sekaligus satu-satunya di Singapura. Mengutip laporan The Business Times, kondisi showroom Neta itu sudah kosong. Tak ada karyawan yang bekerja ataupun mobil yang dipamerkan. Sejatinya dealer tersebut baru beroperasi tiga bulan, tepatnya dimulai pada Januari 2025 tanpa ada kejelasan dari pihak Neta terkait penutupan tersebut.