Bahkan, beberapa kebijakan memberikan pengecualian bagi kendaraan yang menggunakan metode pengisian daya “ultra-fast charging”. Sehingga, hal ini menjadi penghalang bagi pengguna yang sering menggunakan kendaraannya untuk melakukan klaim garansi jika terjadi kerusakan pada baterai.
Selain itu, beberapa garansi mungkin tidak menjamin level penurunan baterai yang terjadi, hanya mencakup yang mengalami cacat produksi, hal ini tentunya dapat membuat konsumen salah paham akan garansi baterai yang diberikan.
Bahkan, survei menunjukkan bahwa hanya sekitar 23% pemilik kendaraan listrik yang benar-benar memahami secara detail isi dari garansi kendaraan mereka.
Para perusahaan otomotif pembuat mobil listrik sendiri saat ini secara aktif sedang mengembangkan cara menyeimbangakan metode pengisian daya super cepat dan daya tahan baterai.
Salah satu kemajuan teknis seperti sistem manajemen termal yang ditingkatkan untuk mengontrol suhu baterai selama pengisian cepat dan sistem manajemen baterai (BMS) yang disempurnakan dengan adanya “mode perlindungan ultra-fast charging” yang dapat mengatur daya berdasarkan kondisi pengisian daya baterai.
Ada juga pom “smart charging” yang dirancang untuk menyesuaikan aliran arus secara otomatis selama proses pengisian daya.
Para ahli juga memberikan saran bagi para pemilik kendaraan listrik untuk dapat membatasi penggunaan metode pengisian daya super cepat hingga kurang dari 40% dari total sesi pengisian daya dan memprioritaskan pengisian daya lambat Ketika memiliki waktu lebih panjang.
Mereka juga menyarankan untuk menghindari metode “ultra-fast charging” saat baterai berada di bawah 10% atau di atas 90%, karena pengisian daya dalam rentang ini dapat menyebabkan kerusakan yang lebih besar.
Tipe Konektor Mobil Listrik di Indonesia
Baca Juga: Pengguna Chery J6 Keluhkan Sensor ADAS Bermasalah, Ada yang Sampai Ngerem Sendiri...
Dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik (EV) di Indonesia, pemerintah telah menetapkan standar konektor pengisian daya untuk memastikan kompatibilitas dan keamanan.