Infografis
Suara.com - Kancah otomotif Tanah Air kembali memanas, dan kami punya data lengkap siapa saja penguasa jalanan Indonesia.
Kami akan menyajikan daftar 9 merek mobil terlaris berdasarkan data Gaikindo terbaru, serta mengupas tuntas fenomena meroketnya BYD yang mulai mengusik kenyamanan merek-merek Jepang.
Persaingan di pasar mobil Indonesia pada Agustus 2025 menunjukkan dinamika yang sangat menarik untuk dicermati.
Berdasarkan data yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), peta kekuatan industri otomotif nasional masih dikuasai oleh pemain lama.
Namun, sebuah kejutan datang dari pabrikan asal Tiongkok, BYD, yang menunjukkan taringnya di tengah dominasi merek Jepang.
Kehadiran mereka membuktikan bahwa era elektrifikasi bukan lagi masa depan, tetapi sudah menjadi kenyataan yang diperhitungkan di pasar saat ini.
Toyota Masih Sang Raja Jalanan
![Seorang pengunjung GIIAS 2025 sedang melihat-lihat sebuah mobil Toyota Avanza. [Antara/Muhammad Iqbal]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/08/11/15201-giias-2025-toyota-avanza.jpg)
DNA juara sepertinya sudah mendarah daging bagi Toyota di Indonesia.
Pabrikan berlogo tiga elips ini kembali menunjukkan kedigdayaannya dengan memuncaki daftar penjualan, baik dari sisi retail (penjualan dari diler ke konsumen) maupun wholesales (distribusi dari pabrik ke diler).
Baca Juga: Harganya Tak Main-main, Ini Mobil DPR yang Picu Demo Gen Z Timor Leste
- Penjualan Retail: Toyota berhasil menjual sebanyak 20.733 unit mobil kepada konsumen.
- Penjualan Wholesales: Angka distribusi ke diler juga tak kalah impresif, mencapai 18.328 unit.
Capaian ini menempatkan Toyota jauh di atas para pesaingnya, menegaskan posisinya sebagai merek yang paling dipercaya oleh masyarakat Indonesia.
Kejutan Bernama BYD
Di tengah hegemoni pabrikan Jepang, BYD datang sebagai kuda hitam yang patut diwaspadai.
Merek yang fokus pada kendaraan listrik ini berhasil mengamankan posisi keenam, sebuah pencapaian luar biasa bagi pendatang baru.
Performa BYD yang konsisten bahkan menunjukkan tren peningkatan, khususnya pada sisi wholesales yang naik sekitar 227 unit dari bulan sebelumnya.
"Kehadiran BYD di posisi keenam baik dalam retail maupun wholesales menjadi catatan menarik. Dengan portofolio mobil listrik, BYD perlahan memperkuat eksistensinya di pasar Indonesia," tulis laporan tersebut, menggarisbawahi bagaimana posisi BYD kini sejajar dengan merek Jepang yang lebih dulu mapan.
