GARUT – Melonjaknya harga minyak goreng di Kabupaten Garut ditanggapi serius Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan (Disperindag) dan Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Nia Gania Karyana.
Menurutnya, Disperindag dan ESDM Kabupaten Garut telah melakukan melakukan pemantauan harga minyak goreng Harga Eceran Tertinggi (HET) di beberapa pusat perbelanjaan dan Swalayan yang ada di kabupaten Garut.
“Berdasarkan hasil pemantauan timnya, sudah sebanyak 80 persen supermarket dan minimarket di Kabupaten Garut, yang melakukan penjualan minyak goreng dengan harga Rp 14 ribu per liter,” kata Ganis, kemarin.
