Sebagai makhluk sosial gaya tata bahasa sangat penting dalam kehidupan. Meskipun jaman sudah dipenuhi dengan aplikasi mengobrol yang membuat interaksi sosial tak lagi harus bertatap muka namun di beberapa keadaan sosial media tak berguna. Gaya tata bahasa mempengaruhi bagaimana gambaran orang lain terhadap pribadi orang tersebut dan juga bisa mempengaruhi timbal balik yang didapatkan melalui gaya tata bahasa orang tersebut.
Bagi pemimpin untuk memiliki gaya tata bahasa yang baik adalah suatu keharusan. Publik dapat menginterpretasikan kepribadian para pemimpin melalui tata bahasanya dan tentu mempengaruhi suara para pemilih dalam Pemilu.
Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah, Gun Gun Heryanto, membandingkan gaya komunikasi sejumlah tokoh, mulai dari politikus hingga pejabat publik. Salah satu yang dibandingkan adalah Presiden RI kedua Soeharto, Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY, dan Presiden Joko Widodo atau Jokowi termasuk Prabowo Subianto. "Gaya komunikasi itu pengaruhnya pada personal branding mereka," kata Gun Gun dalam diskusi Populi Center. Berikut adalah hasil penjelasan Gun-Gun soal gaya politik 4 tokoh berikut.