Suara.com - Di era digital seperti sekarang, peluang bagi musisi untuk berkembang hingga internasioal terbuka lebar. Salah satu yang membuka jalan bagi para musisi untuk go internasional adalah JSJ Music.
JSJ Music adalah pemimpin perusahaan distribusi musik di Taiwan dan China. Selain mendistribusikan ke musik streaming platform seluruh dunia, JSJ Music juga menjalin kerja sama dengan perusahaan Amerika IFHI (International Federation of Hip-Hop Industry).
JSJ Music punya koneksi C-Pop China, Taiwan, Korea Selatan, Jepang hingga benua Eropa dan Amerika. Saat ini, JSJ Music memperkenalkan situs web musik global bernama J'in.
Tiffany Chiu selaku Presiden JSJ Music mengatakan bahwa platform J'in ( www.j-in.com ) bisa membantu perekonomian para pelaku seni musik di seluruh dunia termasuk Indonesia.
"Ini bukan hanya revolusi digital tetapi juga akan menyelesaikan problem para artis. Selain rilis paling cepat dan mendapatkan royalti cepat, artis atau label lebih memperhatikan preferensi sumber dan gaya penggemar. Sehingga publikasi dan pertunjukan selanjutnya dapat dilakukan secara lebih strategis," kata Tiffany Chiu, seperti dalam siaran pers yang diterima Suara.com.
Untuk menghadirkan kehidupan baru musik digital, JSJ Music membuat situs web musik global J'in. J'in merupakan layanan sistem unggah musik di JSJ Music yang telah bersiap dengan jangka waktu lama untuk diluncurkan bagi musisi untuk dunia.
125 platform film, televisi, dan audio di seluruh dunia, termasuk Apple Music, Spotify, TikTok, JOOX, KKBOX dll, yang bekerja langsung tanpa pihak ketiga.
Menurut Tiffany Chiu, platform ini akan memberikan verifikasi konten lengkap, termasuk otorisasi kontrak, laporan pendapatan yang transparan dan lengkap, saluran paling langsung dan aman serta preferensi, sumber hingga jenis data penggemar yang paling dipedulikan oleh musisi.
"J'in online membantu artis untuk dengan mudah memeriksa dan mengelola, mengunggah dan merilis ke platform streaming musik global untuk mendekati hati penggemar," kata Tiffany Chiu.
Baca Juga: Abdee Slank Sebut PSBB Bikin Musisi Lebih Produktif
Tak hanya di China dan Taiwan, sistem ini sudah digunakan 400 perusahaan rekaman di seluruh dunia.
"Saat ini, kami berusaha menuju yang terbaik menuju perusaan nomor satu di musik digital yang menyediakan layanan sistem online berkualitas tinggi untuk Indonesia. Semoga banyak musisi dan artis dapat mudah memperluas ke seluruh dunia," tutur Tiffany Chiu.