Selain itu, madu manuka juga dapat dipakai sebagai obat luar sebagai obat oles penyembuh luka, dan pereda gatal pada kulit kering.
Anak-anak yang sudah berusia di atas 1 tahun juga sudah bisa mengonsumsi madu ini sebagai pereda gejala flu seperti batuk dan pilek atau sebagai pemanis tambahan pada bekal snack-nya di sekolah.
“Madu ini dapat mengatasi masalah kesehatan terutama infeksi bakteri bukan hanya gejalanya, serta memiliki efek baik berkepanjangan seperti antiinflamasi dan antioksidan yang memberikan khasiat baik tak terhingga bagi badan kita. Tentunya suplemen yang berbahan dasar alam yang murni selalu lebih baik daripada yang berbahan kimia,” ujar Lucky Chan, CEO, dan Father of SESA dari PT Sehat Secara Alami, distributor utama Comvita di Indonesia.
Jadi, menghadapi cuaca yang nggak menentu seperti saat ini madu manuka dapat menjadi pilihan para ibu dalam menjaga kesehatan diri dan keluarganya.
Apalagi menghadapi cuaca ekstrim yang tak menentu seperti saat ini. Cuaca tak menentu membuat tubuh rentan terkena penyakit akibat bakteri dan virus. Yang paling sering adalah influenza dan penyakit pencernaan.
Untuk mencegah penyakit tersebut, orangtua tentu akan melakukan berbagai upaya demi menjaga kesehatan keluarga, seperti memberi makanan bergizi seimbang, hingga menambahkan suplemen berupa vitamin dan madu untuk daya tahan tubuh.
Madu yang sudah menjadi bagian dari keseharian kita, sangat lumrah dimakan langsung sebagai penguat daya tahan tubuh atau sebagai pemanis bersama cemilan.
Namun, ketika sakit, tidak banyak ibu yang tahu kalau ada madu yang khasiatnya juga menyembuhkan, seperti madu manuka.
Oleh karena itulah edukasi mengenai manfaat madu manuka yang tidak hanya bermanfaat untuk pencegahan, tetapi juga bisa membantu menyembuhkan beberapa penyakit yang rentan muncul saat cuaca tak menentu perlu dilakukan.
Baca Juga: Jika Ingin Bepergian, dr. Zaidul Akbar Sarankan untuk Konsumsilah Vitamin yang Alami