Namun, di tahun 2004, Rossi membuat keputusan yang cukup mengejutkan karena bergabung dengan Yamaha. Di tahun 2011, Ia sempat bergabung dengan pabrikan asal Italia, Ducati. Namun, performanya yang tak kunjung membaik membuat Rossi memutuskan untuk kembali ke Yamaha pada 2013.
Valentino Rossi adalah pembalap pertama dalam klasemen yang berhasil memenangkan balapan terbanyak dalam sejarah MotoGP. Dengan raihan 89 kemenangan, Rossi digadang-gadang sebagai salah satu legenda olahraga otomotif di awal abad 21.
Sampai saat ini, Valentino Rossi bahkan masih memegang rekor kemenangan terbanyak di kelas premier. Dengan rekor tersebut, tak heran jika Rossi juga disebut sebagai salah satu olahragawan dengan gaji terbesar di dunia.
![Dalam file foto yang diambil pada 16 Juli 2020 ini, pebalap Monster Energy Yamaha Italia, Valentino Rossi menghadiri konferensi pers di arena pacuan kuda Jerez di Jerez de la Frontera menjelang Grand Prix Spanyol. [Foto/AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/16/27726-valentino-rossi.jpg)
Masa Depan Rossi
Di usianya yang sudah menginjak 41 tahun, masa depan Rossi pun kini menjadi perhatian banyak penggemar MotoGP. Pasalnya, musim depan Rossi dipastikan akan mengakhiri 15 tahun kebersamaannya dengan tim pabrikan Yamaha.
Posisi Rossi dikabarkan akan diganti oleh pebalap berbakat Fabio Quartararo. Menyusul hal tersebut, Rossi yang saat ini tergabung dalam tim Monster Energy Yamaha dikabarkan akan bergabung dengan tim satelit Yamaha (Petronas SRT).
Pada 16 Februari 2021 mendatang, Rossi pun akan menyentuh usia 42 tahun. Sejumlah pihak menilai performa Rossi masih sangat baik di usianya saat ini. Namun, hal tersebut tidak memungkiri bahwa masa pensiun Rossi sebentar lagi akan tiba. Terlepas dari nasib The Doctor di musim depan dan masa pensiunnya yang sudah dekat, nama Rossi akan tetap selalu menjadi legenda sebagai salah satu pembalap terbaik di MotoGP.
Itu dia profil Valentino Rossi, pembalap MotoGP yang terpapar Covid-19.
Kontributor : Theresia Simbolon
Baca Juga: Doakan Kesembuhan Rossi, Bos Dorna: Kena COVID-19 Tak Ubahnya Cedera