Suara.com - Yamaha berusaha untuk menggoda Joan Mir untuk bisa bergabung di musim MotoGP 2023 mendatang. Kontrak Joan Mir sendiri di tim Suzuki Ecstar akan berakhir pada akhir musim 2022.
Yamaha harus saling sikut dengan Honda yang juga menginginkan jasanya. Honda berencana akan mendepak Pol Espargaro yang performanya kurang gacor.
Menanggapi hal tersebut, Joan Mir pun langsung angkat bicara terkait masa depannya di musim depan.
"Saya fokus memulai musim 2022 dengan baik, karena tujuannya adalah menjadi juara dunia lagi bersama Suzuki," ujar Mir dilansir dari Motosan.es.
"Di tes pramusim, saya ingin melihat bagaimana motor barunya melaju dan juga soal apa yang terjadi dengan posisi manajer tim," jelasnya.

Joan Mir masih berharap dengan kehadiran manajer baru Livio Suppo yang bakal menjadi manajer Suzuki di musim ini.
Jika kepemimpinan Livio Suppo mampu membawa Suzuki ke jalur juara, Joan Mir pun siap untuk memperpanjang kontraknya di Suzuki.
"Saya pikir Suzuki membuat usaha luar biasa untuk menuruti permintaan kami, jadi prioritasku adalah memperpanjang kontrak," ungkap Mir.
"Manajerku akan menemui Livio dan Sahara untuk mendiskusikan detail perpanjangan kontrak," tegas Mir.
Baca Juga: Pentingnya Merawat Ban Sepeda Motor, Simak Beberapa Langkahnya
"Saya mendedikasikan diriku untuk latihan dan negosiasi kontrak akan ditangani perwakilanku, tapi kupastikan rumor aku ke Honda atau Yamaha salah total," tegas Mir.