Roket Rusia Pecah di atas Samudera Hindia

Selasa, 12 Mei 2020 | 17:26 WIB
Roket Rusia Pecah di atas Samudera Hindia
Roket peluncur Rusia yang berada di Plesetsk Cosmodrome [screen shot: Rosscosmos].

Suara.com - Sebuah roket Rusia dilaporkan pecah di luar angkasa dan puing-puingnya kini berceceran di orbit, demikian diwartakan kantor berita AFP pada akhir pekan kemarin.

Badan antariksa Rusia, Roscosmos, mengatakan bahwa roket Fregat-SB, yang digunakan untuk membawa satelit penelitian Spektr-R ke orbit pada 2011, telah hancur pada 8 Mei 2020, pekan lalu.

"Saat ini kami sedang mengumpulkan data untuk mengonfirmasi kuantitas serta parameter orbit dari pecahan-pecahan tersebut," ujar juru bicara Roscosmos.

Sebelumnya US 18th Space Control Squadron, salah satu unit di bawah Angkatan Udara Amerika Serikat yang bertugas mengawasi sampah antariksa, mengumumkan bahwa roket Fregat-SB sudah hancur dan meninggalkan 65 keping rongsokan di antariksa.

Diklaim bahwa satelit itu hancur di atas Samudera Hindia dan kini puing-puingnya mengancam satelit lain yang sedang beroperasi di orbit Bumi.

Adapun satelit Spektr-R, yang merupakan sebuah teleskop radio antariksa, telah kehilangan koneksi dengan pengendali di Bumi sejak Januari 2019. Rusia pada tahun lalu mengumumkan bahwa misi yang diemban oleh satelit itu sudah rampung.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI