Dengan modal seperti ini seharusnya operator lebih mudah untuk melakukan ekspansi jaringan 4G/LTE.
Kehadiran jaringan 4G/LTE bukan sekadar sebagai penghubung sebuah daerah dengan wilayah lain yang lebih luas, tapi juga dapat meningkatkan taraf hidup dan perekonomian.
Sehingga konsolidasi ini dapat mempercepat pemerataan pembangunan, khususnya di daerah 3T (terdepan, terluar , tertinggal).
Ian mencermati Indosat Ooredoo dan Tri memiliki prestasi dalam hal penyediaan akses internet yang sangat baik dibandingkan dengan operator lain selain Telkomsel.
Ada tiga pengukuran yaitu kecepatan download, kecepatan upload san tingat latensi.
Selama ini, baik Indosat Ooredoo maupun Tri umumnya baru memenuhi seputaran Indonesia bagian Barat dan sedikit Indonesia Tengah.
![Ilustrasi Tower Telekomunikasi [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/09/29/33291-ilustrasi-tower-telekomunikasi-shutterstock.jpg)
Salah satu bentuk konsolidasi terkait pembangunan jaringan 4G/LTE, menurut Ian adalah dengan melakukan relokasi BTS 4G/LTE. Namun tidak hanya sekadar memindahkan.
“Tetapi juga sambil mempelajari karakter di daerah yang akan diekspansi,” ujar Ian.
Mempelajari karakter yang dimaksud adalah agar skala ekonomi, bisnis dan penggunaannya benar-benar memberi manfaat.
Baca Juga: Jaringan 4G 3 Indonesia Kini Bisa Dinikmati Masyarakat di 70 Desa Terpencil
Konsolidasi dapat mendorong efisiensi dan efektifitas sumber daya yang dimilki keduanya sehingga mampu membangun dengan cakupan yang lebih luas.