Puncak Gerhana ini terjadi beberapa menit setelah puncak fase Purnama yang muncul pada pukul 15.57.30 WIB, 16.57.30 WITA, dan 18.57.30 WIT.
Fase Gerhana Penumbra akan dimulai pada 13.00.23 WIB, 14.00.23 WITA, atau 15.00.23 WIT.
Kemudian fase Gerhana Sebagian dimulai pada pukul 14.18.24 WIB, 15.18.24 WITA, atau 16.18.24 WIT.
Fase Gerhana Sebagian berakhir pada 17.47.26 WIB, 18.47.26 WITA, atau 19.47.26 WIT.
Sedangkan fase Gerhana Penumbra berakhir pada 19.05.31 WIB, 20.05.31 WITA, atau 21.05.31 WIT.
Sehingga, durasi parsialitas Gerhana kali ini selama 3 jam 29 menit 2 detik. Sedangkan durasi penumbralitas gerhana selama 6 jam 5 menit 8 detik.
![Gerhana bulan sebagian terlihat dari kawasan Cinere, Depok, Jawa Barat, Rabu (17/7) dini hari. [Suara.com/Arief Hermawan P]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/07/17/41692-gerhana-bulan-sebagian.jpg)
3. 19 - 20 November – Fase Bulan Purnama dekat Simpul Menaik dan Gugus Pleiades
Simpul menaik adalah perpotongan antara orbit Bulan dengan ekliptika, yang mana Bulan bergerak menuju ke utara ekliptika.
Fenomena ini dapat disaksikan dari arah timur-timur laut hingga barat-barat laut ketika Bulan terbenam setelah Matahari terbit.
Baca Juga: Gerhana Bulan Sebagian Terlama Abad Ini, Tontonan Spekatukuler November
4. 20-21 November – Apoge Bulan